BOLASPORT.COM - Mundurnya Lee Zii Jia pada ajang Singapore Open 2022 dan Commonwealth Games 2022 tak dipermasalahkan oleh legenda bulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei.
Lee Chong Wei menyebut Lee Zii Jia saat ini merupakan pemain profesional yang tak terikat tim nasional.
Maka dari itu seluruh keputusan berada di tangan Lee Zii Jia dalam menentukan kompetisi mana yang layak untuk diikuti.
Lee sebelumnya memang telah membuat keputusan bulat untuk mundur dari dua turnamen bergengsi mewakili Negeri Jiran.
Dia memutuskan mundur pada Singapore Open (12-17 Juli) dan Commonwealth Games (28 Juli-8 Agustus).
Baca Juga: Wakil Kontingen Malaysia Kecewa Lee Zii Jia Mundur dari Commonwealth Games 2022
Alasanna karena Lee ingin fokus pada Kejuaraan Dunia 2022 yang diadakan pada 22-28 Agustus di Tokyo, Jepang.
Meski demikian, pemain berusia 24 tahun itu sempat mengemukakan bahwa berat hati meninggalkan dua turnamen tersebut.
Kini keputusannya menjadi pertanyaan banyak pihak yang salah satunya datang dari Wakil Chef de Mission (CdM) Malaysia untuk Commonwealth Games 2022, Gerard Monteiro.
Dia menyayangkan keputusan itu karena Lee adalah salah satu pemain kunci yang berpotensi merebut medali.
Namun legenda bulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei, menjadi sosok yang membela keputusan pemilik gelar juara Asia tersebut.
Menurut dia, Lee yang sudah mejadi pemain profesional tak perlu memiliki tanggung jawab dalam membela tanah air.
"Lee Zii Jia adalah seorang profesional. Itu sepenuhnya terserah dia untuk bermain mewakili negara atau tidak," kata Lee Chong Wei dikutip BolaSport.com dari Nst.com.my.
"Dia tidak terikat dengan tugas tim nasional," sambung dia.
Lee Chong Wei sendiri merupakan salah satu pemain yang sudah mewakili Malaysia pada ajang Commonwealth Games di tiga edisi yang berbeda.
Dari total keseluruhan, dia sukses menyumbangkan lima medali emas dan satu perak untuk Malaysia.
Dia pun menyarankan kepada timnas bulu tangkis Malaysia lebih fokus pada pemain lain agar meraih hasil maksimal.
"Sebagai pemain nasional, saya berkewajiban untuk mewakili negara dalam pertandingan multi-olahraga utama. Tugas yang dengan senang hati saya ikuti," ujar Lee.
"Olimpiade adalah yang utama, diikuti oleh Commonwealth dan Asian Games. Saya pribadi melihat Commonwealt sebagai ajang bergengsi karena diadakan empat tahun sekali."
"Suatu kehormatan bisa meraih emas untuk menambah perolehan medali Malaysia," tutup dia.
Baca Juga: Reaksi Pemain Denmark Saat Dengar Kisah Taufik Hidayat Mau Disuap pada Asian Games 2006
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | NST.com.my |
Komentar