BOLASPORT.COM - Siaran langsung balapan MotoGP dipastikan tetap bisa ditonton secara gratis oleh penggemar tanah air sampai empat musim mendatang.
Stasiun televisi swasta, Trans7, masih akan menjadi pemegang hak siar FTA (free-to-air/siaran gratis) MotoGP sampai tahun 2026.
Kesepakatan ini diumumkan dalam laman resmi MotoGP pada Jumat (24/6/2022) menjelang balapan GP Belanda, seri terakhir pada paruh musim pertama.
Sudah bukan rahasia lagi bahwa MotoGP menjadi salah satu kompetisi olahraga terpopuler di Indonesia.
Animo penggemar makin besar semenjak Indonesia menjadi salah satu tuan rumah ajang balap motor terpopuler tersebut sejak tahun ini.
Siaran langsung MotoGP Indonesia, yang menandai kembalinya kejuaraan dunia grand prix ke tanah air setelah 25 tahun, sukses besar setelah mendapat audience share sebesar 40 persen.
Dengan ini setiap balapan MotoGP akan disiarkan secara langsung di Trans7.
Kesepakatan ini juga mencangkup tayangan dari babak kualifikasi dan program khusus seputar MotoGP.
"Kami sangat senang bisa menandatangani kesepakatan baru dengan Trans7 selama empat tahun ke depan," kata COO Dorna Sports, Manel Arroyo.
Baca Juga: Hebatnya Fabio Quartararo adalah Pembalap MotoGP Lain Tak Bisa Menirunya
"Kesepakatan ini menjamin cakupan siaran gratis terbaik untuk penggemar MotoGP di Indonesia."
"Dengan 40 persen orang Indonesia menonton siaran MotoGP Indonesia di Trans7, tidak ada bukti yang lebih baik bahwa cakupan FTA olahraga kami berada di tangan terbaik di Indonesia."
"MotoGP selalu menjadi salah satu program olahraga yang paling diantisipasi di Indonesia," kata CEO Transmedia, Nur Wahyuni Sulistiowati.
"Kami sangat senang bisa memperbarui kesepakatan kami dengan Dorna untuk empat tahun berikutnya dari siaran eksklusif MotoGP."
Sebelumnya Dorna juga menandatangani kesepakatan dengan Eclat Media Group untuk siaran MotoGP di Indonesia melalui saluran televisi berbayar SPOTV sampai 2026.
SPOTV menayangkan siaran langsung dari seluruh sesi latihan bebas, kualifikasi, dan balapan dari semua kelas MotoGP.
Baca Juga: Marc Marquez Akan Meninggal 5 Kali jika Kecelakaan di Zaman Giacomo Agostini
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | MotoGP.com |
Komentar