BOLASPORT.COM - Aurelien Tchouameni dinilai akan tetap baik-baik saja sekalipun tidak bermain reguler di Real Madrid.
Hal itu ditegaskan eks pelatih Aurelien Tchouameni semasa di Bordeaux, Gustavo Poyet.
Perekrutan bintang muda asal Prancis berusia 22 tahun itu membuat Real Madrid kembali menggemparkan bursa transfer.
Tchouameni diboyong Real Madrid dari klub Liga Prancis, AS Monaco, dengan biaya yang mahal.
Uang senilai 80 juta euro atau setara dengan Rp1,26 triliun setidaknya harus dibayarkan Real Madrid kepada AS Monaco.
Kedatangan Tchouameni dinilai menjadi pelengkap regenerasi lini tengah yang sedang dilakukan oleh Real Madrid.
Sebelum kedatangan Tchouameni, Real Madrid sudah memiliki sosok Fede Valverde dan Eduardo Camavinga.
Ketiga pemain tersebut nantinya dipercaya menjadi penerus dari trio gelandang andalan Real Madrid saat ini, yaitu Toni Kroos, Casemiro, dan Luka Modric.
Baca Juga: Carlo Ancelotti Bisa Miliki Segudang Taktik dengan Adanya Tchouameni
Akan tetapi, performa Kroos, Casemiro, dan Modric yang belum juga menurun nampaknya akan menjadi tantangan tersendiri bagi Tchouameni.
Meski begitu, pelatih yang mempromosikan Tchouameni, Gus Poyet, percaya mantan anak asuhnya itu punya segalanya untuk mencapai kesuksesan.
Bahkan, Poyet yakin Tchouameni akan tetap baik-baik saja, meskipun belum mendapat kesempatan bermain reguler di Real Madrid.
"Dia memiliki segalanya untuk sukses. Dia akan punya waktu untuk menyesuaikan diri dan bersenang-senang," ujar Poyet seperti dikutip BolaSport.com dari AS.
"Madrid memiliki sesuatu yang sangat bagus dengan Camavinga dan Tchouameni. Mereka punya waktu untuk berkembang."
"Dengan Casemiro, Kroos, dan Modric masih di sana, persaingan berkurang."
"Siapa yang tahu apa yang bisa terjadi pada Aurelien dalam setahun. Dia ingin langsung bermain, tetapi jika itu tidak terjadi, dia akan baik-baik saja," tutur Poyet melanjutkan.
Baca Juga: Setelah Aurelien Tchouameni, Real Madrid akan Kembali Datangkan Pemain dengan Harga Selangit di 2023
Poyet merupakan sosok yang pertama kali memberikan kesempatan Tchouameni bermain di tim senior saat masih melatih Bordeaux pada 2018.
Pelatih asal Uruguay itu memberikan kesempatan kepada Tchouameni untuk menjadi bagian dari tim senior Bordeaux pada musim 2018-2019.
Namun, Poyet tidak lama bekerja sama dengan Tchouameni karena hengkang dari Bordeaux pada 17 Agustus 2018.
Selama di bawah asuhan Poyet, Tchouameni tampil sebanyak lima kali dan mampu mencetak satu gol.
Setelah itu, Tchouameni merasakan tangan dingin dari tiga pelatih berbeda selama di Bordeaux, yakni Paulo Sousa, Ricardo Gomes, dan Eric Bedouet.
Tchouameni kemudian pindah ke AS Monaco pada bursa transfer musim dingin 2020 sebelum akhirnya pindah ke Real Madrid pada 2022.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | AS |
Komentar