BOLASPORT.COM - Indonesia dipastikan tidak akan turun dengan kekuatan terbaik pada Malaysia Open 2022 usai ganda putra dilanda badai cedera. Meski begitu tim pelatih tetap optimis raih hasil maksimal.
Pasalnya, ada tiga ganda putra Indonesia yang biasanya menjadi tumpuan dalam setiap turnamen harus absen karena cedera.
Ganda putra yang absen pada turnamen Malaysia Open 2022 dan beberapa turnamen dalam waktu dekat adalah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Mereka absen karena tim pelatih ingin Marcus fokus untuk mengembalikan kebugarannya terlebih dahulu.
Sementara itu, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan absen karena Yeremia yang cedera usai menjalani partai perempat final Indonesia Open 2022.
Sedangkan ganda putra yang baru saja menarik diri adalah Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Mereka ditarik mundur dari Malaysia Open 2022 karena Leo mengalami cedera pada pinggangnya.
Dengan absennya tiga pasangan tersebut, Indonesia hanya menyisakan tiga pasangan di sektor ganda putra untuk berjuang merebut gelar.
Baca Juga: Malaysia Open 2022 - 'Jangan Berpikir Terlalu Jauh tentang Bentrokan Lee Zii Jia Vs Kento Momota
Tiga pasangan tersebut nantinya akan memulai pertandingan dari babak utama di turnamen Malaysia Open 2022 pada 28 Juni hingga 3 Juli 2022 di Axiatan Arena, Kuala Lumpur.
Pasangan pertama yang akan menjadi tumpuan skuad Indonesia adalah pemain yang sudah satu dekade berpasangan dan saat ini beradai di nomor tiga dunia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Selain itu ada pasangan yang sedang on fire Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan yang terakhir ada Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.
Walau hanya menyisakan tiga pasangan, pelatih ganda putra Indonesia Herry Iman Pierngadi tetap optimis anak asuhnya mampu memberikan penampilan terbaik.
Malaysia Open 2022 sendiri adalah turnamen berlevel BWF World Tour Super 750 jadi bisa menjadi ajang untuk mendulang poin bagi para pemain.
"Tetap optimis Fajar/Rian, Ahsan/Hendra, dan Bagas/Fikri mampu memberikan yang terbaik," ucap Herry IP dikutip Bolasport.com dari rilis resmi PBSI.
Selain dilanda badai cedera, skuad Indonesia harus berjuang untuk mendapatkan gelar di Malaysia Open dengan persiapan yang mepet.
Namun, Herry IP berpesan pada seluruh anak asunya untuk tidak pesimis dan selalu berjuang apapun keadaannya.
"Walau persiapan juga singkat tapi selalu ada harapan," ucap Herry IP.
Baca Juga: Malaysia Open 2022 - Leo/Daniel Cedera, Ganda Putra Indonesia Kehilangan Separuh Kekuatan
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar