BOLASPORT.COM - Hasil podium pada MotoGP Belanda tak membuat pembalap Aprilia Racing, Maverick Vinales, tinggi hati. Dia sadar bahwa pemain utama di tim untuk gelar juara tetap Aleix Espargaro.
Maverick Vinales kembali ke posisi tiga besar setelah finis ketiga pada balapan seri ke-11 MotoGP Belanda 2022 di Sirkuit Assen, Belanda, Minggu (26/6/2022).
Hasil ini menjadi podium pertama bagi Maverick Vinales sejak bergabung dengan Aprilia pada paruh musim lalu.
Ini juga menjadi pertama kalinya bagi Vinales untuk bisa finis di posisi tiga besar setelah MotoGP Belanda musim lalu di mana dia menjadi runner-up.
"Sekarang saya merasa percaya diri untuk menyalip pada lap-lap awal," kata Vinales yang dahulu dikenal gampang mati kutu pada awal lomba, dikutip dari Marca.
"Saya akan senang jika bisa start di posisi lebih baik karena saya pikir saya punya kesempatan untuk lebih dekat dengan Pecco (Francesco Bagnaia)."
"Akan tetapi saya senang dengan hasil yang sangat hebat ini. Aprilia bekerja dengan sangat baik," sambung Top Gun.
Hasil podium melanjutkan tren bagus Vinales.
Pada balapan sebelumnya di Sachsenring, Jerman, Vinales juga menunjukkan ritme cukup bagus untuk finis tiga besar. Namun, masalah mesin mengganggunya.
Baca Juga: Bagnaia: Akan Menyenangkan jika Bezzecchi yang Menjadi Rekan Setim Saya
Apakah Vinales sudah siap untuk mengejar hasil yang lebih besar bersama Aprilia?
Juara dunia satu kali tersebut percaya bahwa dia lebih dekat dengan ambisi utamanya sebagai pembalap yaitu menang.
Meski begitu, Vinales sadar dengan posisinya sekarang. Di tim Aprilia, harapan untuk gelar juara jatuh di pundak rekan setimnya, Aleix Espargaro.
Vinales masih tertinggal 110 poin dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) di puncak klasemen sementara.
Adapun Espargaro bertahan di peringkat dua dengan jarak hanya 21 poin, kurang dari poin maksimal dalam balapan (25).
Espargaro juga menunjukkan penampilan kuat pada MotoGP Belanda walau untuk pertama kalinya finis di belakang Vinales sejak keduanya bereuni di Aprilia.
Espargaro berhasil bangkit dari insiden dengan Quartararo pada lap kelima yang membuatnya melorot ke posisi 15.
Kecepatan di atas rata-rata ditunjukkan Espargaro hingga akhirnya finis di posisi keempat, tepat di belakang Vinales.
Ketika ditanya apakah dia rela membantu Espargaro menjadi juara, Vinales menjawab dengan tanpa keraguan.
Baca Juga: Bagnaia: Akan Menyenangkan jika Bezzecchi yang Menjadi Rekan Setim Saya
"Jika dia (Espargaro) sedang berjuang, kami harus memikirkan Kejuaraan Dunia," kata Vinales dikutip BolaSport.com dari Marca.com.
"Apalagi mengetahui bahwa Fabio keluar dari balapan. Sangat penting untuk mencetak poin bagus untuk Aleix dan Aprilia."
"Kami harus menjaga mimpi kami. Aleix bisa berjuang untuk gelar juara. Apa pun yang bisa saya lakukan untuk membantu, saya akan melakukannya."
"Kami adalah sebuah grup, sebuah tim, jadi jika saya harus berkorban untuk tim, saya akan melakukannya."
"Saya tidak diberitahu tim (untuk melepas podium) karena mereka tahu penting bagi saya untuk mendapatkan hasil bagus."
"Tetapi kami tahu bahwa hadiah besar datang pada akhir tahun."
"Ada waktunya ketika saya harus melepas gas dan, jika diperlukan, saya akan melakukannya, saya tidak punya masalah dengan itu."
"Saya akan meminta bonus yang bagus dari Aleix," candanya.
Baca Juga: MotoGP Belanda 2022 - Hubungan Valentino Rossi dengan Assen yang Kembali Mesra
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Marca.com |
Komentar