BOLASPORT.COM - Kepindahan Alex Marquez ke Gresini dan kedatangan Alex Rins ke LCR menandai perubahan pandangan Honda dalam mempromosikan pembalap muda.
Honda sedang dilanda krisis yang cukup parah pada musim ini.
Absennya Marc Marquez yang masih terdampak cedera tulang humerus di lengan kanannya benar-benar terasa.
Musim ini Honda baru satu kali mendapat hasil podium yaitu ketika Pol Espargaro finis di posisi ketiga pada MotoGP Qatar.
Selain itu, hampir tidak pernah ada pemandangan lagi ketika pembalap Honda bersaing untuk grup terdepan.
Bahkan Marc Marquez pun kesulitan.
Pada MotoGP Jerman Honda berada di titik nadir ketika tidak ada satu pun penunggang RC213V yang mendapat poin.
Pada balapan yang pernah dikuasai Honda selama satu dekade lebih itu pencapaian terbaik Honda adalah posisi ke-16 melalui Stefan Bradl.
Adapun pada MotoGP Belanda hasil terbaik pabrikan asal Jepang itu dipersembahkan Takaaki Nakagami (LCR Honda) yang "hanya" finis di posisi ke-12.
Baca Juga: Mengembara di F1, Eks Manajer Valentino Rossi Balik ke MotoGP Bareng Honda?
Alex Marquez akhirnya meninggalkan kakaknya dengan memilih keluar dari LCR Honda.
Juara dunia Moto2 dan Moto3 itu mengharapkan perubahan hasil dengan merapat ke Gresini Racing, tim satelit Ducati.
"Dia (Alex Marquez) membutuhkan perubahan ini," ucap Kepala Tim LCR, Lucio Cecchinello, kepada Canal+, dikutip Bolasport.com dari Motorsport.
"Kami harus terus bekerja dengan motor kami dan kami memutuskan lebih baik bagi kedua pihak untuk mengambil perubahan."
"Kami belum menyelesaikan rencana kami untuk musim depan, tetapi kami akan segera mengumumkannya."
LCR Honda sudah membidik beberapa pembalap untuk mengarungi kompetisi musim depan.
Alex Rins menjadi kandidat. Sang pembalap bahkan secara tersirat sudah membenarkan kepindahannya ke LCR Honda.
Kedatangan Rins mengubah kebiasaan LCR Honda untuk menyediakan tempat bagi pembalap muda seperti Casey Stoner (2006), Stefan Bradl (2012), Jack Miller (2015), dan Alex Marquez (2021).
"Kami selalu memiliki pembalap muda untuk mempersiapkan mereka menghadapi masa depan," ucap Cecchinello.
Baca Juga: Mengembara di F1, Eks Manajer Valentino Rossi Balik ke MotoGP Bareng Honda?
"Akan tetapi bersama Honda kami sedikit mengubah cara berpikir kami."
"Kini prioritasnya adalah mengembangkan mesin, terutama setelah hasil yang kami capai dalam dua tahun terakhir.'
"Oleh karena itu, menjadi prioritas bagi kami untuk memiliki pengemudi yang berpengalaman."
"Kami berbicara dengan beberapa nama termasuk Alex Rins. Kami sedang mengerjakan itu."
Baca Juga: Honda Sudah Angkat Tangan, Tak Punya Solusi Lagi Selain Marc Marquez
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar