BOLASPORT.COM - Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, buka suara terhadap penalti Fabio Quartararo dari MotoGP Belanda yang disebutnya "tidak adil".
Fabio Quartararo menerima penalti lap panjang dari kecelakaan yang dialaminya dan Aleix Espargaro (Aprilia Racing) pada balapan di Sirkuit Assen, Belanda, Minggu (28/6/2022).
FIM MotoGP Steward berargumen bahwa Fabio Quartararo melakukan "manuver yang ambisius" ketika terjatuh saat berusaha menyalip Aleix Espargaro di tikungan 5 pada lap kelima.
Keputusan Steward pada akhirnya menuai kontroversi.
Pasalnya, penalti yang diterima pembalap berjuluk El Diablo menjadi penalti pertama yang diberikan terhadap kecelakaan yang terjadi saat balapan musim ini.
Selain itu kesalahan yang dilakukan Quartararo pada MotoGP Belanda dianggap tidak lebih buruk daripada insiden sebelumnya.
Yamaha melalui Lin Jarvis mengungkapkan kekecewaan pihaknya terhadap keputusan ini.
"Fabio Quartararo, Tim Monster Energy Yamaha MotoGP, dan Yamaha selalu mengupayakan keadilan dan sportivitas di MotoGP," kata Lin Jarvis dalam rilis resmi tim.
"Kami kecewa melihat ketidaksetaraan penerapan hukuman yang diterapkan oleh panel FIM MotoGP Stewards."
Baca Juga: Quartararo Kena Penalti di Assen, MotoGP Dianggap Tebang Pilih soal Hukuman
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Yamahamotogp.com |
Komentar