BOLASPORT.COM - Indikasi mimpi Khabib Nurmagomedov terwujud semakin terbuka. Sebab, Presiden UFC Dana White mewacanakan Beneil Dariush untuk ditarungkan dengan Mateusz Gamrot.
Sebelumnya, Mateusz Gamrot melakoni pertarungan menghadapi Arman Tsarukyan pada ajang UFC Vegas 57 yang berlangsung pekan lalu.
Bertanding sebagai main event UFC Vegas 57, Mateusz Gamrot mengalahkan Arman Tsarukyan melalui keputusan angka mutlak.
Kemenangan tersebut mengantarkan petarung Polandia itu berdiri di peringkat ke-8 kelas ringan UFC.
Selepas laga, Gamrot kemudian menantang Justin Gaethje sebagai lawan tarung berikutnya.
Akan tetapi, Dana White mempunyai keinginan berbeda dari Gamrot.
White justru ingin mempertemukan Gamrot dengan Beneil Dariush ketimbang memenuhi permintaannya menantang Justin Gaethje.
"Saya kira saya menyukai Gamrot-Dariush ketika Dariush come back," kata White kepada Yahoo Sports, dilansir BolaSport.com dari MMA Junkie.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Bersabda soal 2 Pemenang Rebutan Gelar pada UFC 276
Pernyataan White ini mengindikasikan sebuah pesan terselubung alias kode yang berhubungan dengan keinginan Khabib Nurmagomedov.
Khabib Nurmagomedov yang telah pensiun sebagai petarung MMA mempunyai mimpi melihat murid sekaligus koleganya, Islam Makhachev, menjadi juara di kelas ringan UFC.
Demi mewujudkan mimpinya, The Eagle bahkan sering menggiring opini untuk mempertemukan Islam Makhachev dengan Charles Oliveira.
Islam Makhachev dan Charles Oliveira rencananya diadu untuk memperebutkan sabuk juara kelas ringan UFC.
White semula tidak ingin melihat Makhachev menjadi lawan Oliveira.
Akan tetapi wawancara baru-baru ini seolah memberi jalan bagi Makhachev mendapatkan petarung asal Brasil itu sebagai lawan.
Baca Juga: Dana White Beri Lampu Hijau Raja Kelas Bulu Bisa Kuasai Kelasnya Khabib
Seandainya UFC memutuskan untuk mempertemukan Gamrot dengan Dariush, maka peluang Makhachev melawan Oliveira kian terbuka.
Sementara itu, Dariush tampaknya tidak mempermasalahkan mengenai calon lawan berikutnya.
Petarung keturunan Iran itu akan mengincar Dustin Poirier jika potensi bertemu dengan Oliveira atau Makhachev gagal.
"Ada situasi baru mengenai Charles. Dia bukan juara lagi. Dia ingin menghadapi Conor McGregor, tetapi saya kira UFC ingin mempertemukan Islam dan Charles," tutur Dariush.
"Jadi saya hanya menanti untuk melihat apa yang terjadi."
"Jika Charles dan Islam ditarungkan, sosok seperti Dustin Poirier mungkin masuk akal."
"Saya ingin sekali menghadapinya. Saya tahu dia berbicara tentang pertarungan pada Agustus. Agustus atau September itu terserah, kita bisa bertarung," tambahnya.
Baca Juga: Tekniknya Belum Punah, Khabib Nurmagomedov Bisa Habisi Israel Adesanya dengan Mudah
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | mmajunkie.com |
Komentar