BOLASPORT.COM - Mundurnya Petr Cech dari jabatannya sebagai penasihat teknis dan performa di Chelsea disebut-sebut akibat dari transfer Romelu Lukaku.
Chelsea mengumumkan kepergian dari Petr Cech selaku penasihat teknis dan performa pada Senin (27/6/2022) waktu setempat.
Pengunduran diri Petr Cech dari jabatannya sebagai penasihat teknis dan performa bebarengan dengan mundurnya Marina Granovskaia dan Bruce Buck.
Bruce Buck lebih dulu mengundurkan diri dari posisinya sebagai direktur utama Chelsea.
Lalu, Maria Granovskaia selaku pakar transfer Chelsea mengumumkan pengunduran dirinya tak lama berselang kemudian.
Baik Buck dan Granovskaia merupakan orang-orang kepercayaan dari pemilik Chelsea sebelumnya, Roman Abramovich.
Keduanya memutuskan meninggalkan The Blues pasca-pengambilalihan kepemilikan klub ke tangan Todd Boehly.
Baca Juga: RESMI - Romelu Lukaku Kembali ke Pelukan Inter Milan, Dipinjam dari Chelsea Selama 1 Musim
Setelah kepergian dari Buck dan Granovskaia, sejatinya Cech telah diminta Todd Boehly untuk menjadi bagian dari jajaran direksi Chelsea yang baru.
Akan tetapi, pria asal Republik Ceska tersebut juga memilih meninggalkan jabatannya.
Padahal pria berusia 40 tahun tersebut telah menjabat sebagai penasihat teknis sejak Juni 2019.
Cech sendiri bertugas untuk memberikan saran tentang semua masalah sepak bola dan performa.
Tidak hanya itu, Cech juga memfasilitasi hubungan yang kuat antara tim akademi dan tim utama Chelsea.
Cech merasa bahwa hari-harinya berada di Chelsea sudah berakhir dan momentumnya untuk meninggalkan klub yang membesarkan namanya itu telah tiba.
Kepergian Cech dari klub telah mengejutkan banyak pihak tidak hanya dari kalangan klub sendiri.
Baca Juga: Lanjutkan Perburuan Pemain Anyar, PSG Sasar Pemain Idaman AC Milan
Apalagi Boehly terkesan membiarkan Cech pergi dengan tangan terbuka begitu saja.
Dikutip BolaSport.com dari The Guardian, keputusan untuk melepas Romelu Lukaku ke Inter Milan ditengarai menjadi salah satu alasan utama Cech pergi dari Stamford Bridge.
Cech dan Boehly tidak sejalan dan sepaham perihal kesepakatan peminjaman Romelu Lukaku ke Inter Milan.
Cech menilai bahwa Lukaku seharusnya dipertahankan dan diberikan waktu lebih untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya usai kembali membela The Blues.
Di sisi lain, Boehly justru mempersilakan Thomas Tuchel untuk membiarkan Lukaku kembali membela I Nerazzurri lantaran dianggap tidak sesuai dengan skema sang pelatih.
Musim lalu, penampilan penyerang asal Belgia tersebut jauh dari kata apik.
Diboyong dari Inter senilai 113 juta euro (sekitar Rp1,75 triliun), Lukaku hanya sanggup melesakkan delapan gol dari 26 penampilan di Liga Inggris.
Baca Juga: Masa Depan di Real Madrid Masih Abu-abu, Dani Ceballos Dilirik Real Betis
Meskipun berstatus sebagai topscorer Chelsea dengan jumlah 15 gol, Lukaku justru kerap dikesampingkan oleh Tuchel.
Pelatih asal Jerman tersebut kerap memasang Kai Havertz atau Timo Werner sebagai penyerang utama ketimbang Lukaku.
Laporan dari Sky Sports mengabarkan bahwa Lukaku telah mendarat di Italia dan bakal membela Inter kembali untuk musim 2022-2023.
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | Sportskeeda.com, The Guardian |
Komentar