BOLASPORT.COM - Menonton pertandingan sepak bola nasional kini sangat melelahkan menurut pribadi saya, karena adanya kick-off malam dan waterbreak.
Barangkali ini curhat saya sebagai penikmat sekaligus jurnalis yang menulis tulisan soal sepak bola nasional.
Siapa tahu pembaca juga merasakan apa yang saya rasakan. Adanya protes mengenai jadwal kick-off Piala Presiden 2022 yang terlalu malam sudah bisa jadi acuannya.
Menonton pertandingan sepak bola nasional terasa melelahkan, terutama dengan adanya kick-off pukul 20.30.
Baru-baru ini jadwal ini dilakukan di gelaran Piala Presiden 2022.
Baca Juga: Bocoran Indra Sjafri, Timnas Indonesia Main 2 Kali di FIFA Matchday September 2022 Lawan Negara Asia
Namun sebenarnya, jadwal ini mulai diperkenalkan pada gelaran Liga 1 2021-2022.
Saat itu, liga digelar tanpa penonton dan dipusatkan di suatu daerah.
Sebenarnya sudah ada keluhan dari pemain kala itu, bila mereka susah tidur jika kick-off dilakukan terlalu malam.
Andik Vermansah mengakuinya kepada Kompas.com, rangkaian pertandingan baru selesai pukul 00.00.
Pemain baru tiba di hotel dan baru bisa tidur pukul 02.00 atau malah menjelang subuh.
Kini di gelaran Piala Presiden 2022, kick off pukul 20.30 WIB digelar kembali, namun kali ini dengan penonton di stadion.
PT LIB beralasan bila kick off pukul 20.30 WIB digelar dengan pertimbangan komersil, artinya dari pihak pemegang hak siar yang menginginkan hal itu.
Baca Juga: Evaluasi Timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong Akan Beri Warna Lebih Jelas pada Taktik
Akan tetapi kick off pukul 20.30 WIB sebaiknya dievaluasi kembali untuk Liga 1 musim 2022-2023, setidaknya berdasarkan pengalaman yang saya alami.
Durasi pertandingan Piala Presiden 2022 bertambah karena mereka menerapkan juga waterbreak di setiap babak.
Belum lagi jika ada pelanggaran berat atau nyala flare di stadion saat Piala Presiden 2022, tambahan waktu yang diberikan wasit akan lebih banyak.
Sehingga bukan tak mungkin satu pertandingan akan berlangsung hingga 120 menit.
Saya membandingkan pertandingan di Piala Presiden 2022 dengan pertandingan di Piala AFC 2022 yang berlangsung pada Senin (26/6/2022).
Dua pertandingan yang berlangsung malam adalah Persis Solo Vs Persita Tangerang (Piala Presiden 2022) pukul 20.30 WIB dan Tampines Rovers Vs PSM Makassar (Piala AFC 2022) pukul 19.00 WIB.
Laga Tampines Rovers Vs PSM Makassar rampung tepat pada 20.45 WIB, sedangkan laga Persis Solo Vs Persita Tangerang rampung pukul 22.30 WIB.
Dua pertandingan berlangsung malam pada hari Senin (26/6/2022), dengan durasi berbeda sehingga saya mempertanyakan adanya waterbreak di gelaran Piala Presiden 2022
Mempertanyakan Waterbreak di Piala Presiden 2022
Di Piala Presiden 2022, aturan waterbreak selalu dipakai di setiap pertandingan.
Ada waterbreak di setiap babak, tepatnya pada menit ke-30 dan 75.
Waterbreak diberikan selama 3 menit, dan waktu yang dipakai waterbreak ditambahkan dalam tambahan waktu di masing-masing babak.
Hal inilah yang saya kira semakin membuat pertandingan Piala Presiden 2022 molor.
Padahal, pertandingan Piala AFC 2022 yang digelar di Bali dan Kuala Lumpur (yang saya tonton) saja tak menggunakan waterbreak.
Baca Juga: RESMI - Piala Indonesia Digulirkan Kembali Setelah 3 Tahun Vakum, Diikuti 64 Tim
Sebenarnya, aturan waterbreak digunakan ketika suhu udara di Stadion mencapai lebih dari 30 derajat.
FIFA mempertimbangkan waterbreak untuk pertama kalinya pada Piala Dunia 2014.
Saya tak yakin penyelenggara Piala Presiden 2022 mempertimbangkan suhu di stadion untuk menerapkan waterbreak, karena seluruh laga diterapkan (waterbreak) olehnya.
Lalu apa pertimbangannya diterapkannya waterbreak Piala Presiden 2022?
Komersil mungkin, wong di setiap waterbreak ada iklan yang ditampilkan oleh pemegang hak siar.
Gara-gara tambahan waktu waterbreak di setiap babak mencapai 5 menit atau lebih.
Pertandingan jadi semakin lama, belum lagi kalau ada flare yang menyala di Stadion, laga akan dihentikan hingga flare mati dan asapnya habis.
Baca Juga: Hasil Malaysia Open 2022 - Jonatan Bungkam Nishimoto, Kekalahan di Thomas Cup Terbalaskan
Sudah kick off larut, pertandingan juga berlangsung sangat lama, bisa lebih dari 120 menit.
Itu pengalaman saya sebagai penonton, barangkali bisa jadi masukan untuk penyelenggaraan Liga 1 2022-2023 ke depannya.
Kick off terlalu malam sudah banyak dikeluhkan baik dari pemain maupun penonton.
Liga 1 2022-2023 bisa digelar dalam jam kick-off yang lebih awal, pukul 19.00 WIB misalnya.
Penerapan Waterbreak juga perlu dikaji lagi untuk Liga 1 2022-2023, apakah perlu menerapkannya di seluruh pertandingan?
Semoga menonton pertandingan sepak bola nasional tidak melelahkan lagi (hingga larut dan durasi yang terlalu lama).
View this post on Instagram
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar