BOLASPORT.COM - Franco Morbidelli menjadi murid Valentino Rossi paling merana pada MotoGP 2022. Kini setelah melalui 11 balapan, pembalap Monster Energy Yamaha itu tahu penyebab kesulitan kompetitif.
Potensi Franco Morbidelli mendadak hilang usai tampil mengejutkan pada MotoGP 2020.
Tampil dengan motor M1 versi tahun 2019, Franco Morbidelli mampu mencetak runner-up sekaligus menjadi pembalap Yamaha terbaik musim itu.
Setelah kejutan ditorehkan pada dua tahun lalu, pembalap Italia itu belum mampu memaksimalkan potensinya lagi.
Morbidelli harus menyadari bahwa dirinya menjadi pembalap tim pabrikan terburuk sejauh ini.
Pasalnya hanya 25 poin yang mampu dikumpulkan Morbidelli setelah melalui 11 balapan.
Pencapaian minor tersebut menempatkan pembalap 27 tahun itu berada di urutan ke-19 pada klasemen MotoGP 2022.
Morbidelli juga terpaut 147 angka dari rekan setimnya, Fabio Quartararo, yang kini memimpin klasemen sementara.
Baca Juga: Bak Kencan Buta, Murid Valentino Rossi Tak Patok Target Tinggi pada MotoGP Belanda 2022
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar