BOLASPORT.COM - Christian Eriksen dilaporkan bakal menerima bayaran senilai 150 ribu pounds (sekitar Rp2,7 miliar) per pekan jika bergabung dengan Manchester United.
Pergerakan raksasa Liga Inggris, Manchester United, di bursa transfer musim panas 2022 belum membuahkan hasil.
Manchester United diketahui memerlukan banyak pembenahan jelang menghadapi kompetisi 2022-2023.
Sektor yang krusial coba dikuatkan oleh Erik ten Hag adalah gelandang tengah.
Pada musim panas 2022, Manchester United diketahui telah melepas Paul Pogba, Nemanja Matic, Juan Mata, dan Jesse Lingard dengan status bebas transfer.
Kehilangan empat pemain tersebut jelas meninggalkan lubang besar di lini tengah.
Oleh karena itu, Erik ten Hag mencoba membidik sejumlah nama untuk mengisi slot yang ditinggalkan para pemain tersebut.
Baca Juga: Presiden PSG Ragu Jual Neymar Sebelum Gelaran Piala Dunia 2022
Gelandang tengah Barcelona, Frenkie de Jong, menjadi yang terdepan untuk diamankan jasanya.
Apalagi lampu hijau dari Barcelona dan Frenkie de Jong telah dinyalakan seiring melunaknya kedua belah pihak akan tawaran Setan Merah.
Tidak hanya De Jong seorang, Man United ingin menambah lagi pemain di sektor gelandang.
Pilihan lantas jatuh kepada pemain asal Denmark yang sempat memperkuat tim promosi, Brentford, Christian Eriksen.
Christian Eriksen sendiri sudah berstatus bebas transfer per 1 Juli 2022 lantaran kontraknya yang berakhir pada akhir Juni 2022 bersama Brentford.
Transfer guru kenamaan Italia, Fabrizio Romano baru-baru ini mengeklaim bahwa Eriksen segera membuat keputusan tentang masa depannya.
Man United dikatakan berada di posisi terdepan untuk mengontraknya.
Baca Juga: Barcelona Mesti Bergegas Rampungkan Transfer Lewandowski Sebelum Kena Tikung Chelsea
Dilansir BolaSport.com dari Mirror, Man United bakal meningkatkan upaya mereka untuk mengamankan tanda tangan Eriksen.
Pihak Man United dikabarkan telah memberi tahu agennya bahwa mereka siap membayar gaji pemain berusia 30 tahun tersebut senilai 150 ribu pounds (sekitar Rp2,7 miliar) per pekan dengan kontrak berdurasi dua tahun.
Bayaran tersebut bakal menjadi nominal tertinggi kedua diterima oleh Eriksen sepanjang kariernya untuk per pekannya.
Kala membela Brentford pada paruh kedua musim 2021-2022, Eriksen hanya menerima 24 ribu pounds per pekannya.
Nominalnya jelas bakal naik enam kali lipat lebih jika bergabung dengan Setan Merah nanti.
Ketika di Tottenham Hotspur, Eriksen hanya menerima 75 ribu pounds (sekitar Rp1,35 miliar) untuk setiap minggunya.
Barulah saat membela Inter Milan, bayaran Eriksen dapat menyentuh angka 159 ribu pounds (sekitar Rp2,87 miliar) untuk setiap pekannya.
Baca Juga: Barcelona Dapat Dana Segar, Tutup Tahun dengan Gembira untuk Pertama Kali
Adapun untuk minat yang datang diketahui tidak hanya dari Man United, tetapi dari Brentford dan Tottenham Hotspur pula.
Eriksen, bagaimanapun, diyakini tidak terburu-buru untuk membuat keputusan terakhir.
Itu karena dirinya ingin memantau siapa yang ditandatangani oleh tim Erik ten Hag pada musim panas ini sebelum memutuskan akan pindah ke Old Trafford atau tidak.
Musim lalu, Eriksen bermain dengan perangkat defibrillator cardioverter implan yang dipasang setelah menderita serangan jantung saat mewakili Denmark di Euro 2020.
Eks gelandang serang Ajax Amsterdam itu mencetak satu gol dan memberikan empat assist dalam 11 penampilan Liga Inggris untuk The Bees.
Tak ayal jika performa apiknya pasca-tragedi di Euro 2020 tersebut menjadi perhatian sejumlah klub Liga Inggris.
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar