BOLASPORT.COM - Presiden Barcelona, Joan Laporta, masih bersikeras menahan Frenkie de Jong untuk tidak pindah ke Manchester United dan hanya melepasnya jika kepepet.
Manchester United masih menjadikan Frenkie de Jong sebagai target utama pada jendela bursa transfer musim panas 2022.
Manchester United berharap bisa merekrut Frenkie de Jong dengan harga sekitar 56 juta pounds (sekitar Rp1 triliun).
Namun, Barcelona bergeming dengan proposal yang dilemparkan oleh Manchester United tersebut.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, mengatakan kubunya tidak berniat melepas pemain berusia 25 tahun tersebut.
"Frenkie de Jong adalah presiden Barcelona. Kami tidak mau menjualnya, kecuali tidak punya pilihan lain,” kata Laporta, dikutip BolaSport.com dari cuitan pakar transfer, Fabrizio Romano.
"Tentu saja kami tahu ada penawaran untuknya. Hanya saja Barcelona tidak ingin menjualnya,” ucap Laporta melanjutkan.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Ditanya soal Transfer Paulo Dybala ke Inter Milan, Simone Inzaghi Malah Ngamuk
Harapan Manchester United sebenarnya sempat merekah karena De Jong rutin berkomunikasi dengan Erik ten Hag.
Keduanya saling familiar karena pernah bekerja sama di Ajax Amsterdam.
Erik ten Hag jugalah yang secara spesifik menginginkan kehadiran Frenkie de Jong di Man United.
Namun, penolakan Joan Laporta utnuk melepas pemain asal Belanda itu menambah halangan untuk Man United merekrut De Jong.
Man United sebelumnya juga harus menghadapi keberatan dari pelatih Barcelona, Xavi Hernandez.
Xavi tidak mau melepas Frenkie De Jong sebelum Barcelona menemukan pemain penggantinya.
Hal lain yang juga menjadi penghalang Man United tidak lain sikap Frenkie de Jong sendiri.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Xavi Hernandez, Benteng Terakhir Sebelum Man United Dapatkan Frenkie de Jong
De Jong belum mau pindah dari runner-up Liga Spanyol musim lalu tersebut dan membuat situasi masa depannya mulai masa depan tidak menentu.
Frenkie de Jong bukan satu-satunya pemain Barcelona yang menjadi sorotan selama jendela bursa transfer musim panas 2022.
Joan Laporta juga membahas sedikit soal kelangsungan karier Ousmane Dembele yang kontraknya habis pada akhir musim panas 2021-2022.
Laporta mengatakan Ousmane Dembele masih berpeluang tinggal di Barcelona.
Syaratnya, pemain asal Prancis itu harus menerima syarat yang diajukan manajemen klub asal Catalonia itu.
“Kalau Dembele ingin bertahan, dia harus menerima penawaran akhir Barcelona. Kalau tidak, ya dia akan pergi,” ucap Laporta.
“Tidak ada tenggat waktu. Barcelona ingin Ousmane Dembele bertahan, tetapi segalanya bergantung pada keputusan dia.”
“Ousmane Dembele belum menerima penawaran yang ada sekarang. Hanya saja dia tetap terbuka dengan tawaran yang ada,” tutur dia melanjutkan.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Twitter.com/FabrizioRomano |
Komentar