BOLASPORT.COM - Manchester United ikut mengganggu stabilitas Manchester City begitu mereka mengincar gelandang Barcelona, Frenkie de Jong.
Saga transfer Frenkie de Jong pada musim panas tahun ini memengaruhi dua klub Manchester sekaligus.
Manchester United meminati Frenkie de Jong sejak pembukaan bursa transfer musim panas tahun ini.
Hingga saat ini, Man United masih aktif bernegosiasi dengan Barcelona untuk mendapatkan De Jong.
Kedua klub dikabarkan sudah mencapai kesepakatan harga, tetapi De Jong masih menolak untuk dilepas.
Transfer De Jong ternyata akan melahirkan salah satu efek domino dahsyat yang turut menyeret Manchester City.
Dilansir BolaSport.com dari Sport, kepergian De Jong akan melancarkan usaha Barcelona menggaet gelandang serang Manchester City, Bernardo Silva.
Barcelona dan Bernardo Silva disebut telah mencapai kesepakatan pribadi saat ini.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Robert Lewandowski Kelar, Barcelona Langsung Fokus Kejar Mantan Buruan Chelsea
Transfer Silva kini bergantung kepada keberhasilan Barcelona untuk menjual Frenkie de Jong.
Klub asal Catalunya tersebut membutuhkan uang penjualan De Jong untuk bisa mengunci transfer Silva.
Pasalnya, Barcelona sudah mengeluarkan dana sebesar 58 juta euro (sekitar Rp877,1 miliar) untuk mendatangkan Raphinha.
Selain itu, Barcelona juga masih harus membayar biaya transfer Robert Lewandowski sebesar 55 juta euro (sekitar Rp531,8 miliar).
Pengeluaran yang cukup besar memaksa Barcelona untuk berhemat terlebih dahulu sebelum membeli pemain lainnya.
Dengan menjual De Jong, maka Barcelona terbukti berhasil melonggarkan keuangan mereka.
Manchester United disebut berani membayar De Jong dengan banderol 85 juta euro (sekitar Rp1,28 triliun).
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Tak Mau Dijual Barcelona, Frenkie de Jong dan Memphis Depay Kirim Kode Keras
Dana tersebut cukup untuk membayar transfer Bernardo Silva yang diperkirakan berharga 70 juta euro (sekitar Rp1,05 triliun).
Akan tetapi, meyakinkan De Jong untuk pergi ternyata bukan tugas yang mudah untuk Barcelona.
Hal tersebut semakin sulit karena De Jong masih masuk ke dalam skuad Barcelona untuk tur pramusim tahun ini.
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, masih menginginkan kehadiran De Jong di tengah situasi yang tidak pasti.
Efek domino transfer De Jong kepada dua klub Manchester pun urung terjadi jika situasi ini terus berlanjut.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sport.es |