Masalah kepercayaan diri dan mental diyakini Goh/Izzuddin jadi biang kerok penampilan buruknya.
"Sebaliknya, masalah ini datang dari diri saya sendiri," kata Nur Izzuddin.
"Ada banyak lagi yang perlu saya tingkatkan dalam permainan saya, termasuk dalam berpasangan dengan Sze Fei," ujarnya.
Sadar dengan kekacauan yang terjadi, Direktur Kinerja Tinggi BAM, Dr. Tim Jones langsung meresponnya dengan cepat.
Dia mengatakan, para pemain sudah saatnya mendapatkan penanganan psikolog secara pribadi.
"Tentu saja itu dalam rencana saya untuk memiliki (psikolog), tetapi saya harus mendapatkan persetujuan anggaran terlebih dahulu," kata Jones dikutip BolaSport.com dari Berita Harian.
Baca Juga: Setelah Anthony Ginting Banting Raket, Siapkah Akhiri Dominasi Viktor Axelsen?
Meski saat ini BAM sudah memiliki psikolog, namun tampaknya itu belum cukup untuk mengembalikan performa pemain di atas lapangan.
"Bahkan saat ini kami menggunakan psikolog dari ISN (National Institute of Sport), tetapi saya ingin memperkuatnya karena kami memiliki banyak pemain," tutur Jones.
"Jadi saya pikir ada baiknya memiliki tambahan psikolog yang lain untuk membantu," ujar Jones.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar