BOLASPORT.COM - Jawara kelas welter UFC, Khamzat Chimaev, masih belum mendapat jadwal pertandingan berikutnya.
Selepas mengalahkan Gilbert Burns dalam UFC 273 pada 9 April lalu, Khamzat Chimaev masih belum mendapat kepastian berlaga.
Padahal kemenangan angka atas Gilbert Burns, peringkat tiga kelas welter saat itu, menegaskan status Khamzat Chimaev sebagai kompetitor penting dalam perebutan gelar.
Chimaev sendiri telah menantang beberapa petarung lainnya untuk diadu dengannya.
Salah satunya adalah petarung veteran, Nate Diaz, yang sempat dikabarkan akan menjadi lawan Chimaev pada UFC 276.
Chimaev juga sempat dihubungkan dengan penantang gelar peringkat satu kelas welter, Colby Covington.
Hanya saja, belum ada perkembangan baru mengenai kapan The Borz, julukan Chimaev, akan bertanding dan melawan siapa.
Masalah visa disebut menjadi kendala bagi UFC untuk mengatur pertarungan Chimaev.
Bukan kali ini saja petarung kelahiran Chechnya, Rusia, tersebut mengalami kesulitan untuk masuk ke Amerika Serikat yang merupakan lokasi UFC berbasis.
Baca Juga: Kalau Tak Mau Kalah, Charles Oliviera Dituntut Sempurna Ladeni Islam Makhachev
Pada 2020 Chimaev sempat kesulitan untuk mendapatkan visa untuk bisa bertanding di Negeri Paman Sam.
Presiden UFC, Dana White, meyakinkan bahwa pihaknya akan segera menyelesaikan mengurus kendala visa Chimaev.
"Kami sedang mengerjakannya. Kami sekarang memiliki banyak masalah yang harus dihadapi," kata White dikutip BolaSport.com dari Championat.
"Anda telah melihat apa yang terjadi di tinju, orang tidak bisa masuk ke negara ini. Tyson Fury tidak bisa masuk, saya tidak mengerti apa yang sedang terjadi."
"Semua orang memiliki masalah besar dengan visa. Dunia ini sedang gila dan kami mencoba untuk menanganinya, Khamzat akan segera bertarung," ujar White.
Baca Juga: Lawan Murid Khabib Nurmagomedov di Abu Dhabi, Kubu Charles Oliveira Ragukan Netralitas Hakim
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Championat |
Komentar