BOLASPORT.COM - Mantan pelatih Erling Haaland memprediksi penyerang anyar Manchester City itu tidak akan kesulitan mendapatkan banyak gol pada musim debutnya.
Erling Haaland akan menjadi ujung tombak Manchester City mulai musim 2022-2023.
Resumenya menjanjikan. Ia datang dari Borussia Dortmund dengan catatan 86 gol dari 89 penampilan lintas kompetisi.
Mantan pelatih Haaland, Alf-Ingve Berntsen, menilai mantan pemainnya itu bisa mencetak banyak gol pada musim perdananya.
Berntsen adalah pelatih masa kecil Haaland hingga berusia 15 tahun sebelum dia memperkuat tim senior Bryne di Norwegia.
“Menurut saya, Haaland akan beradaptasi dengan cepat kalau bisa menghindari cedera. Saya yakin dia bisa mencetak banyak gol,” kata Berntsen.
“Dia akan berada pada posisi yang memungkinkannya membuat banyak gol."
"Mayoritas golnya pada dua tahun pertama di Liga Jerman dan Liga Champions terjadi pada jarak dekat dengan satu sentuhan.”
“Kalau para bek lawan mencoba menempelnya, Haaland cukup pintar untuk bergerak menghindar. Gaya mainnya akan jadi faktor penting di Man City.”
“Pep Guardiola akan ingin dia bertahan di lini depan dan menyelesaikan bola dengan cara tap-in. Erling Haaland akan melakukannya,” tutur Bertnsen.
Bertnsen pun memuji etos kerja Erling Haaland sejak belia yang ia yakin akan membantu pemain berusia 22 tahun itu di Man City dan Liga Inggris.
“Pemain seperti Erling Haaland menonjol sejak awal. Dia terus berkembang dari usia delapan tahun hingga dewasa. Dia pemain yang kuat dan punya keinginan yang kukuh,” ujarnya.
“Klub kami dulu punya banyak pemain dan sulit melihat mereka semua di sesi latihan, tetapi saya selalu bisa melihat kalau Erling kalah dari bahasa tubuhnya.”
“Dia selalu pemberani dalam tiap pertandingan. Erling selalu mengambil penalti pada menit akhir karena dia tidak takut mencetak gol."
Baca Juga: Alasan Kalvin Phillips Tak akan Pernah Sudi Gabung Manchester United
"Ada pemain yang bersembunyi di momen menentukan, tetapi itu bukan Erling.”
“Dia akan lebih baik pada momen intens dan serius,” ujarnya.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Manchester Evening News |
Komentar