Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Merana di Kandang Sendiri, Juara Olimpiade 2020 Ingin Belajar dari Indonesia

By Wawan Saputra - Rabu, 27 Juli 2022 | 08:30 WIB
Pasangan ganda putra Taiwan, Lee Yang/Wang Chi Lin, berpose di mixed zone setelah menjalani babak kedua Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (16/6/2022).
REBIYYAH SALASAH/BOLASPORT.COM
Pasangan ganda putra Taiwan, Lee Yang/Wang Chi Lin, berpose di mixed zone setelah menjalani babak kedua Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (16/6/2022).

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-lin gagal meraih gelar juara di Taipei Open 2022. Lee Yang ingin belajar dari para ganda putra Indonesia.

Berstatus sebagai wakil tuan rumah, peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 tersebut tampil percaya diri pada partai final yang dihelat di Taipei Heping Basketball Gymnasium, Taipei.

Bersua dengan wakil Malaysia, Wei Chong Man/Kai Wun Tee ternyata peraih gelar BWF World Tour Finals 2020 tersebut kewalahan.

Alhasil, Lee/Wang menelan pil pahit dan harus mengakui keunggulan pasangan Malaysia dengan skor 18-21, 21-11, dan 18-21.

Menjadi runner-up kala bertanding di kandang sendiri jelas menjadi hal yang mengecewakan mengingat Lee/Wang berstatus sebagai unggulan pertama di nomor ganda putra.

Bukan hanya itu kegagalan Lee/Wang kali ini juga menambah rentetan hasil kurang maksimal sejak mereka meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2022.

Di turnamen BWF World Tour, Lee/Wang sudah cukup lama puasa gelar. Mereka meraih gelar juara terakhir kali pada gelaran Thailand Open 2020.

Kegagalan ini jelas sangat mengecewakan bagi Lee, pemain berusia 26 tahun tersebut mengutarakan kekecewaannya lewat media sosial instagram pribadinya.

Baca Juga: Putri KW Terima Undangan BWF Tanding pada Kejuaraan Dunia 2022

"Mengetahui kesalahan dapat meningkatkan banyak hal," tulis Lee dikutip Bolasport.com dari Instagram pribadi milik Lee pada Rabu (27/7/2022).

"Tidak memalukan melakukan kesalahan, yang memalukan adalah mengetahui kesalahan dan tidak memperbaiki diri."

Meski gagal mempersembahkan gelar di kandang sendiri, Lee mengucapkan terimakasih untuk para pendukungnya.

"Terimakasih untuk setiap sorak-sorai di tempat!," tulis Lee.

"Akhir pekan ini dengan banyak semangat! Benar-benar penuh kebahagiaan. Senang bisa kembali ke Taiwan."

Unggahan Lee sontak mendapatkan beberapa respon dari sesama pemain, bahkan Lee yang gagal meraih gelar juara mendapatkan ucapan semangat dari pelatih ganda putra Indonesia Coach Herry Iman Pierngadi.

Komentar Coach Naga Api di postingan Lee Yang
INSTAGRAM.COM/Leeyang0812
Komentar Coach Naga Api di postingan Lee Yang

"Jangan pernah menyerah bro," tulis pelatih yang kerap disapa Coach Naga Api tersebut.

Hal tersebut jelas langsung dibalas oleh Lee, secara tersirat Lee memberikan pujian bagi ganda putra Indonesia yang berhasil mendominasi.

Bahkan Lee ingin belajar dari Indonesia karena sektor ganda putra merupakan salah satu sektor terkuat dari Indonesia.

Baca Juga: Reuni, Fadia/Ribka Bakal Jadi Ujung Tombak Ganda Putri Indonesia pada Kejuaraan Dunia 2022

"Terima kasih coach. Saya harus banyak belajar dari Indonesia," tulis Lee membalas komentar dari Coach Naga Api.

Tak dapat dipungkiri ganda putra Indonesia memang dalam perkembangan positif, ada beberapa pemain absen karena cedera Indonesia masih berhasil menyabet gelar.

Di tur Asia Tenggara ganda putra Indonesia berhasil menciptakan sejarah dengan all Indonesia semifinal di turnamen berlevel Super 500 Singapore Open 2022.

Selain itu dari gelaran Indonesia Masters 2022 total ganda putra sudah mempersembahkan tiga gelar.

Dua gelar didapatkan oleh pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan satu gelar didapatkan oleh pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Viktor Axelsen Jelas Diunggulkan Juara, tetapi Anthony Juga Bisa

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Instagram, kompas
REKOMENDASI HARI INI

Maarten Paes Hanya Butuh 3 Hari Belajar Indonesia Raya, Paling Keras Teriak Saat Timnas Indonesia Vs China

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136