Puig menyayangkan kondisi yang terjadi dan melihat pengembangan motor Honda ternyata juga tak sesuai harapan.
Dia menyadari motor Honda tak kompetitif terutama sejak seri kedua yang berlangsung di Indonesia.
"Kami kira motor tahun ini sangat kompetitif, tetapi pada akhirnya kami salah mengira," kata Puig kepada AS dikutip BolaSport.com dari Motosprint.com.
"Sejak Grand Prix Indonesia segalanya berubah dari kurang baik menjadi jauh lebih buruk."
"Dan semua ini mungkin merupakan konsekuensi dari kami yang tidak menemukan apa yang telah kami rencanakan."
"Yang paling penting adalah meningkatkan motor kami dan kembali ke level normal yang biasa kami lakukan di balapan oleh Honda”
Baca Juga: Cara Valentino Rossi Isi Kegiatan Pasca-MotoGP: Balapan 24 Jam di Trek Berbahaya, Nekat Saja Kurang
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosprint.com |
Komentar