BOLASPORT.COM - Sekjen PSSI Yunus Nusi akhirnya memberikan keterangan terkait rencana Indonesia keluar dari Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF).
Seperti diketahui, AFF akhirnya resmi menyatakan bahwa laga Vietnam melawan Thailand pada babak penyisihan Grup A Piala AFF U-19 2022 tidak melanggar aturan.
Laga yang berakhir dengan skor 1-1 ini sempat menjadi polemik.
Pasalnya, kedua tim terlihat sengaja tidak saling menyerang mulai menit ke-80 hingga laga berakhir.
Masing-masing tim hanya mengoper bola satu sama lain dan mencoba mengulur waktu.
Baca Juga: Piala AFF U-16 2022 - Pelatih Timnas U-16 Indonesia Sudah Kantongi 11 Nama untuk Hadapi Filipina
Hasilnya, PSSI melayangkan protes keras kepada AFF.
Laga ini dianggap melanggar aspek fair play karena kedua tim tidak bermain dengan sportif.
Bahkan, PSSI mengirimkan surat kepada AFF agar laga ini ditinjau ulang.
Imbas dari laga ini dan desakan para suporter, Ketua Umum PSSI Mocahamad Iriawan mengeluarkan opsi agar Indonesia bisa keluar dari AFF.
PSSI juga melalukan langkah serius dengan melakukan komunikasi dengan Federasi Sepak Bola Asia Timur (EAFF).
Baca Juga: Maskot FIBA World Cup 2023 Resmi Dikenalkan, Perbasi: Ini Hasil Kreasi Anak Muda
Terbaru, Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, memberikan komentar terkait rencana Indonesia keluar dari AFF.
Dia menjelaskan bahwa rencana keluar dari AFF masih dikaji ole PSSI.
Hingga saat ini PSSI masih anggota AFF.
“Jadi setelah ini kita akan diskusikan dengan anggota Exco PSSI untuk membahas untung ruginya kita keluar atau tidak dari AFF."
"Setelah itu baru kita putuskan,” kata Yunus Nusi, sebagaimana dikutip BolaSport.com dari laman PSSI.
Yunus Nusi menambahkan, PSSI masih membutuhkan waktu untuk membahas hal ini.
Dia berjanji setelah ada keputusan akan segera diumumkan ke publik.
“Beri kami waktu dulu. Setelah semua clear, pada waktunya kita akan sampaikan kepada publik," pungkansya.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar