BOLASPORT.COM - Junaedi jadi salah satu atlet penyumbang poin untuk tim blind judo beregu putra Indonesia yang berhasil raih medali emas di ASEAN Para Games 2022, tak disangka-sangka dulunya adalah penggembala kambing.
Junaedi sukses melakukan revans saat bersua dengan wakil Thailand, Kongsuk Vitoon pada pertandingan beregu.
Pasalnya saat turun di nomor individu, Junaedi harus takluk dari Vitoon melalui ippon.
Tampil di Tirtonadi Convention Hall, Solo, Jawa Tengah, Kamis (4/8/2022) Junaedi berhasil mendominasi.
Berkat sumbangan satu poin dari Junaedi akhirnya tim beregu putra Indonesia berhasil merebut medali emas.
Skuad Indonesia berhasil mengalahkan Thailand dengan skor telak 3-0.
Berhasil membalaskan dendamnya atas Vitoon sekaligus membawa Indonesia meraih medali emas, Junaedi merasa sangat bahagia.
Apalagi Junaedi memang sudah berlatih sejak satu tahun terakhir untuk mendapatkan emas pada ajang ASEAN Para Games 2022.
Baca Juga: Tak Main-Main, Indonesia Siapkan IKN Jadi Tuan Rumah Olimpiade 2036
"Sangat senang bisa menyumbang kemenangan di nomor beregu. Kemarin saya gagal meraih emas saat lawan Thailand," ucap Junaedi usai pertandingan.
Secara khusus Junaedi mempersembahkan medali emas yang diraihnya hari ini untuk orang tuanya yang selalu memberikan dukungan padanya.
"Orang tua saya sampai terharu. Setiap kali bertanding, pasti ada dan menyaksikan tim Indonesia," ucap Junaedi.
"Keberhasilan ini juga doa dari orang tua dan keluarga."
Ada yang unik dibalik keberhasilan seorang Junaedi meraih medali emas dalam ajang ASEAN Para Games 2022 kali ini.
Ternyata dulunya sebelum terjun menjadi atlet judo, Junaedi adalah seorang penggembala kambing.
Hal tersebut diungkapkan oleh sang kakak, bahwa dulunya Junaedi menggembala kambing bersama ayah dan ibunya.
Baca Juga: ASEAN Para Games 2022 - Kurang Jam Terbang Tak Halangi Timnas Basket Kursi Roda 5x5 Sumbang Perunggu
"Dia dulu sehari-hari di rumah yang menggembala kambing dan ikut ayah dan ibu ke ladang untuk mencangkul," ucap Asep.
"Maklum, kami dari keluarga menengah ke bawah di Garut."
Tak hanya itu ternyata Junaedi juga pernah menjajal keberuntungannya dengan menjadi atlet catur dan renang.
Namun tuhan berkehendak lain dan memang passion Junaedi ada di bidang bela diri, dimana judo berhasil mengantarkannya meraih medali emas meski memiliki keterbatasan.
Bahkan orang tua Junaedi yang menyempatkan untuk hadir ke Solo masih seperti mimpi anak kebangaannya berhasil menyumbangkan emas untuk Indonesia.
"Sampai hari ini, kami masih belum percaya Junaedi bisa menjadi atlet andalan Indonesia," ucap ayah Junaedi.
"Kami tadi terharu, dia bisa menang lawan Thailand dan meraih medali emas."
Baca Juga: ASEAN Para Games 2022 - Timnas Voli Duduk Putri Akhiri Puasa Medali
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | APG2022.COM |
Komentar