Piala AFF U-16 2022 - Instruksi Khusus Bima Sakti Jelang Duel Penentuan Nasib Lawan Vietnam

BOLASPORT.COM - Timnas U-16 Indonesia akan menghadapi laga penentuan nasib melawan Vietnam, Minggu (6/8/2022) pada laga pamungkas babak penyisihan Grup A Piala AFF U-16 2022.

Seperti diketahui, tiga pemuncak klasemen dari masing-masing grup dan peringkat kedua terbaik berhak mendapatkan satu tiket ke babak semifinal.

Sementara skuad Garuda Asia saat ini berada di puncak klasemen Grip A setelah unggul atas timnas Vietnam dalam produktifitas gol.

Hasil ini membuat Arkhan Kaka dkk hanya membutuhkan hasil seri untuk mendapatkan satu tiket ke babak selanjutnya.

Namun, jika mereka gagal mendapatkan poin pada laga ini maka nasib skuad Garuda Asia bergantung pada tim-tim lain.

Baca Juga: Profil Skuad Liverpool 2022-2023, Misi Kudeta demi Kembali ke Singgasana

Baca Juga: Cuma Buang-buang Tenaga, Bastianini Cuek dengan Kans Juara Musim Ini

Jelang laga krusial ini, pelatih Bima Sakti, memberikan instruksi khusus.

Dia memahami jika laga melawan Vietnam bisa membuat timnya dalam tekanan.

Selain itu, atmosfer pertandingan diprediksi semakin sengit karena nasib kedua tim belum aman.

Baca Juga: Profil Skuad Chelsea 2022-2023, Pemilik Baru Tantangan Baru

Sehingga, mereka tidak bisa konsetrasi penuh pada pertandingan.

Bima tidak ingin itu terjadi dan meminta anak asuhnya .

"Yang pasti kita fight, ingin memenangkan pertandingan, kemudian sabar."

"Jangan sampai terkena kartu yang bodoh (yang tidak perlu)."

"Jangan terburu-buru, jangan provokasi tetap kepala dingin."

"Main fair,jangan terpengaruh dengan sekeliling," kata Bima Sakti usai sesi latihan timnas U-16 Indonesia di lapangan UNY, Jumat (5/8/2022).

Baca Juga: Tembok Cervera, Dinding Pemisah Tak Kasat Mata Marc dan Alex Marquez Musim Depan

Bima menilai jika rivalitas antara Indonesia dan Vietnam bisa saja membuat suporter yang datang memberikan tekanan berlebihan.

Dia meminta agar semua pemain tetap bisa menjaga diri dan tetap memperhatikan instruksi pelath saat bertanding.

"Fokus di pertandingan itu aja, karena pasti besok penonton lebih banyak."

"Panas di luar tapi di dalam lapangan harus kontrol jaga sportivitas," pungkasnya.