BOLASPORT.COM - Mantan manajer Khabib Nurmagomedov, Ali Abdelaziz bereaksi atas tudingan Charles Oliveira yang menganggap Islam Makhachev arogan.
Rivalitas panas untuk merebutkan mahkota kelas ringan kian tampak dalam diri Islam Makhachev dan Charles Oliveira.
Charles Oliveira yang kehilangan sabuk juara karena kelebihan berat badan saat akan tampil di UFC 274 mulai melancarkan serangan ke Makchachev.
Ya, pihak Oliveira sebelumnya sempat tidak mau berbagi oktagon dengan Makhachev yang dirasa belum layak menjadi penantang gelar.
Petarung yang berada di bawah arahan Khabib Nurmagomedov itu diminta menjalani laga melawan rival di peringkat lima besar terlebih dahulu.
Meski pada akhirnya tak ambil pusing akan hal tersebut, Do Bronx pun bersedia maju melawan Islam Makhachev.
Masalah tidak berhenti sampai di situ, Oliveira lantas menganggap Makhachev dan timnya termasuk Khabib Nurmagomedov arogan.
Mereka dianggap terlalu percaya diri untuk maju dalam laga perebutan gelar juara kelas ringan UFC.
Baca Juga: Dihargai dan Didukung, Atlet-atlet Indonesia Puas dengan Gelaran ASEAN Para Games 2022
"Ada satu hal yang perlu saya katakan pada Anda, saya ingin memberitahu Anda, mereka semua arogan," kata Charles Oliveira.
Dengan sikap arogan itu, Oliveira percaya Makhachev dan seluruh timnya akan menelan malu saat berhadapan di oktagon.
"Itulah yang akan membunuh mereka, kesombongan dari manajer mereka, dari mantan petarung, mereka bisa terbunuh karena itu," ucap Oliveira.
"Tidak ada yang bisa memukul saya lebih keras daripada kehidupan yang sudah memukul saya," imbuhnya.
Mendengar pernyataan Oliveira itu, Ali Abdelaziz selaku manajer dari Makhachev memberikan reaksi berkelas.
Pria berkepala plontos tersebut melalui media sosialnya hanya ingin menanti pembuktian Oliveira saat di atas oktagon.
Alih-alih melempar air panas, Ali Abdelaziz memberikan respek yang tinggi pada Oliveira dan timnya lantaran bersedia menerima tantangan.
"Saya mendengar Anda mengatakan bahwa kami sombong," ungkap Ali Abdelaziz dilansir dari laman BJPENN.
"Kami tahu bahwa Anda adalah seorang juara dan pribadi yang hebat, bahwa Anda sangat keren, ini bukan persoalan personal."
"Tanggal 22 Oktober harus menjadi pertarungan yang hebat dan kita akan lihat siapa yang menjadi juara."
"Saya sangat menghormati Anda dan tim Anda," imbuhnya.
Duel panas antara Makhachev dan Oliveira akan dilangsungkan pada 22 Oktober 2022 mendatang dalam event UFC 280 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
Baca Juga: Soal Tuan Rumah Olimpiade, Erick Thohir: Sudah Saatnya Indonesia
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar