BOLASPORT.COM - Kemarahan Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro memuncak setelah rentetan hasil buruk kembali berlanjut pada MotoGP Inggris 2022.
Pol Espargaro merasa Honda sepertinya membiarkan pembalapnya berjuang matian-matian demi meraih hasil bagus.
Padahal seharusnya, Honda juga bertanggung jawab atas rentetan hasil minor ini dengan memberikan solusi yang pasti.
Kekhawatiran pengembangan RC213V bakal macet setelah absennya Marc Marquez akhirnya benar terjadi.
Para pembalap Honda lainnya seperti kehilangan pegangan untuk mengendarai si kuda besi.
Jelas saja, Honda selalu mengandalkan Marquez, Marquez, dan Marquez di setiap tahunnya dalam hal pengembangan motor.
Baca Juga: Quartararo dan Espargaro Tak Boleh Santai, Persaingan Makin Panas
Meskipun Honda telah mengakomodasi gaya balap disesuasaikan dengan semua pembalapnya, namun Pol Espargaro dkk belum berhasil menjalankan tugasnya dengan baik sampai saat ini.
Apalagi Espargaro menilai Honda seperti tidak melakukan apa-apa atas kekacauan yang terjadi hingga balapan seri kedua belas di Sirkuit Silverstone, Inggris digelar.
“Yang mengganggu saya adalah bahwa Honda tidak berbicara, bahwa tidak ada reaksi. Saya tidak melihat bahwa Honda sangat khawatir," kata Espargaro kepada Motorsport.com.
"Saya tidak tahu harus menafsirkan apa, yang terburuk adalah pabrikan seperti ini tidak menunjukkan ototnya," imbuhnya.
Espargaro tak habis pikir dengan perubahan pesat pada pabrikan Jepang yang perlahan mulai tersingkir.
Baca Juga: Jangankan Bersaing di Depan, Dapat Poin Saja Sudah Syukur bagi Pembalap Honda
"Lima tahun yang lalu tampaknya tidak terpikirkan bahwa merek Jepang akan tersingkir sedikit demi sedikit, dan pabrikan Italia akan meroket. Itu adalah sesuatu yang tidak dapat diramalkan," ujar Espargaro.
Adik dari Aleix Espargaro itu terkejut dengan reputasi Honda yang mulai terkikis walau sempat menunjukan kedigdayaan di MotoGP.
Bagaimana pun Honda merupakan salah satu pabrikan paling sukses dalam sejarah kejuaraan.
“Masalahnya saya tidak tahu apa yang dipikirkan Honda; saya tidak tahu apakah yang terjadi di sini sampai ke Jepang," ucap Espargaro.
"Sepintas sepertinya tidak karena kami tidak menerima materi yang kami butuhkan untuk meningkatkan motor," pungkas Espargaro.
Baca Juga: Sudah 4 Kali Pecco Bagnaia Bikin Yamaha Alergi di Kandang Sendiri Musim Ini
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar