BOLASPORT.COM - Eks pemain Manchester City, Dietmar Hamann, menilai bahwa kepindahan Kalvin Phillips bisa memengaruhi posisinya di timnas Inggris jelang Piala Dunia 2022.
Kalvin Phillips bergabung dengan Manchester City dari Leeds United pada bursa transfer musim panas 2022.
Leeds United melepasnya setelah mendapatkan uang transfer senilai 42 juta pounds atau sekitar Rp754 miliar dari Manchester City.
Gelandang berusia 27 tahun tersebut dikontrak oleh The Citizens hingga 2028.
Pembelian Phillips oleh Man City ini diproyeksikan sebagai suksesor Fernandinho yang hengkang ke Atletico Paranaense.
Phillips sendiri telah menjalani debutnya di Liga Inggris ketika tampil bersama Man City mengalahkan West Ham United.
Ia menggantikan Rodri pada menit ke-89 dalam kemenangan 2-0 Man City atas West Ham United.
Kepindahannya ini memunculkan kekhawatiran tersendiri bagi eks pemain Man City dan Liverpool, Dietmar Hamann.
Baca Juga: Sevilla, Satu-satunya Klub yang Bisa Buat Isco Pindah dari Real Madrid
Hamann berpendapat bahwa kepindahannya ke klub Manchester Biru akan memengaruhi posisinya di timnas Inggris asuhan Gareth Southgate.
Phillips menjadi pilihan utama di sektor gelandang bertahan Southgate sejak gelaran EURO 2020.
Hal tersebut tidak terlepas dari penampilan apiknya bersama Leeds kala membawa The Peacocks jadi kampiun Divisi Championship 2019-2020 sekaligus promosi ke Liga Inggris 2020-2021.
"Inggris punya banyak pilihan di lini tengah," ujar Hamann, dikutip BolaSport,com dari Manchester Evening News.
"Akan tetapi, sekali lagi, Phillips dan Declan Rice bermain sangat baik di EURO tahun lalu. Itu bisa merusak peluangnya untuk pergi dan bermain di Piala Dunia."
"Kami mungkin memiliki sekitar 25 pertandingan sampai Piala Dunia sekarang dengan Liga Champions segera dimulai lagi."
"Saya ingin berpikir Phillips akan bermain setidaknya setengah atau memulai setengah dari pertandingan, tetapi apakah dia melakukannya? Saya tidak terlalu yakin," kata Hamman.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Maaf Man United, Marko Arnautovic Tidak Dijual
Hamann juga menilai bahwa persaingan dengan Rodri bisa menjadi penghambat bagi Phillips.
Meskipun ia bisa bermain di pos gelandang lain, tetapi Hamann menilai bahwa potensi permainan apiknya bisa terlihat ketika bermain sebagai gelandang bertahan.
"Dia adalah pemain yang berpikiran defensif, dan saya pikir pilihannya di Rodri," ucap Hamann melanjutkan.
Great result to kick off the season. Proud to make my PL debut for the club ???????????? @ManCity pic.twitter.com/5J5dScXWgs
— Kalvin Phillips (@Kalvinphillips) August 7, 2022
"Mereka memiliki gelandang bertahan terbaik di liga bersama Fabinho (Liverpool), jadi saya tidak terlalu yakin di mana dia akan bermain."
"Ketika Anda bermain dengan Rodri dan empat bek dengan pemain brilian, Guardiola suka memiliki dua pemain yang berpikiran maju di sampingnya."
"Seperti contohnya di Kevin De Bruyne, Bernardo Silva, atau Ilkay Guendogan."
"Saya tidak yakin di mana dia akan cocok. Rodri adalah pemain yang sangat pintar, sangat pintar dan hampir tidak cedera."
"Jadi, saat ini, saya tidak bisa melihat bagaimana Phillips akan cocok dengan tim itu," tutur Hamann mengakhiri.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Manchestereveningnews.co.uk |
Komentar