Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lebih Berani Berinovasi, Dovizioso Sebut Pabrikan Eropa Lebih Baik

By Wawan Saputra - Kamis, 11 Agustus 2022 | 13:30 WIB
Pembalap WithU Yamaha RNF, Andrea Dovizioso pada MotoGP Inggris 2022, Minggu (7/8/2022)
MOTOGP.COM
Pembalap WithU Yamaha RNF, Andrea Dovizioso pada MotoGP Inggris 2022, Minggu (7/8/2022)

BOLASPORT.COM - Pada MotoGP Inggris 2022 pabrikan Eropa mendominasi di podium, tak mengherankan jika Andrea Dovizioso menyebut pabrikan Eropa lebih baik ketimbang Jepang.

Pembalap berusia 36 tahun tersebut telah berkarir di dunia balap motor kurang lebih selama 20 tahun.

Tak hanya itu Dovizioso sudah pernah merasakan berbagai motor dari empat pabrikan yang berbeda sepanjang karirnya.

Awal karier Dovizioso dimulai bersama dengan Aprilia di kelas 125cc pada tahun 2011.

Ketika memutuskan untuk menjalani debut di kelas utama MotoGP, Dovizioso menunggangi Honda RC212V.

Selang empat tahun, Dovizioso memutuskan untuk merapat ke pabrikan asal Jepang lainnya yaitu Yamaha meski hanya satu tahun.

Dovizioso memutuskan untuk bergabung bersama Ducati, selama 2013-2020 Dovizioso menunggangi motor racikan para mekanik Ducati.

Dovizioso juga pernah merasakan menjadi pembalap penguji untuk Aprilia guna mengembangkan RS-GP yang saat ini menjelma menjadi motor kuat di MotoGP.

Pengalaman Dovizioso selama berkarir jelas membuatnya memahami bagaimana karakter dari masing-masing motor baik dari pabrikan Eropa atau Jepang.

Baca Juga: Jika Fabio Quartararo Tak Juara Tahun Ini Yamaha Patut Disalahkan

Dovizioso mengatakan bahwa saat ini pabrikan Eropa jelas lebih baik jika dibandingkan dengan pabrikan Jepang.

"Itu jelas dan bukan hanya sejak sekarang, saya pikir dalam lima atau enam tahun terakhir perubahan itu dimulai," ucap Dovizioso dikutip Bolasport.com dari Speedweek pada Kamis (11/8/2022).

Dovizioso mengatakan bahwa berbagai inovasi dan juga pengembangan yang dilakukan oleh pabrikan Eropa benar-benar merubah MotoGP.

"Struktur pabrikan Eropa benar-benar berbeda dibandingkan dengan pabrikan Jepang," ucap Dovizioso.

"Seberapa besar dorongan orang Eropa, seberapa besar risiko yang mereka ambil itu sama sekali berbeda dari orang Jepang."

"Itu benar-benar mengubah MotoGP, pasti. Tapi tidak mulai tahun ini saja."

Meski tidak dapat dipungkiri bahwa pabrikan Jepang memang mendominasi dalam beberapa tahun terakhir lewat Yamaha dan Honda.

Namun kini apa yang dimiliki oleh pabrikan Jepang tampaknya masih belum cukup, mereka harus memiliki motor yang lengkap.

Baca Juga: Sampai Seri ke-12 Tak Kunjung Alami Peningkatan, Bos Honda Semakin Frustrasi

"Basis pabrikan Jepang memang jauh lebih baik, karenanya mereka sering juara dunia. Tapi itu tidak cukup. Anda memerlukan paket yang komplit," ucap Dovizioso.

Jelas hal ini menjadi ancaman serius bagi pabrikan Jepang, jika mereka tidak mau merubah mentalitas mereka maka akan semakin tertinggal.

Bisa dilihat bagaimana sekarang dominasi dari Ducati dan Aprilia di MotoGP, sementara itu Yamaha dan Honda justru semakin tak jelas.

Praktis saat ini Honda tidak bisa mengandalkan siapa-siapa dan masih menunggu kembalinya seorang Marc Marquez, sementara itu Yamaha hanya Fabio Quartararo yang mampu tampil apik.

Ducati juga terus menunjukkan inovasi-inovasi mereka yang cukup futuristik.

Terbaru di MotoGP Inggris 2022, Ducati menyematkan perangkat aerodinamika baru di bagian belakang motor dari Enea Bastianini.

Di mana hal-hal seperti itu sangat jarang dilakukan oleh Yamaha atau Honda, mereka terkesan lebih bermain aman untuk masalah pengembangan motor.

"Dari sudut pandang saya, pabrikan Eropa sekarang menunjukkan betapa bagusnya mereka karena mereka bekerja dengan cara yang berbeda," ucap Dovizioso.

"Terlepas dari itu semua, struktur tim dan apa yang ada di setiap pabrikan berbeda."

"Pabrikan Jepang meraih banyak kemenangan, mereka memiliki sejarah bagus, tapi untuk saat ini perkembangan motor Eropa adalah yang terbaik di kelasnya."

Baca Juga: Bersama Aprilia, Maverick Vinales Munculkan Kembali Hasrat Jadi Juara MotoGP

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Speedweek.com
REKOMENDASI HARI INI

Alejandro Garnacho Tak Cocok dengan Sistem Baru Man United, Ruben Amorim Harus Cari Solusi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136