BOLASPORT.COM - Paris Saint-Germain (PSG) sedang berusaha membuang tujuh pemain mereka pada bursa transfer musim panas 2022-2023. Ancaman pun harus digunakan demi niat tersebut terlaksana.
Paris Saint-Germain melakukan pembaruan pada era baru bersama pelatih anyar, Christophe Galtier.
Sebagai konsekuensi rezim baru, perubahan tidak terhindarkan dan beberapa nama harus ditepikan.
Mereka adalah Ander Herrera, Layvin Kurzawa, Julian Draxler, Rafinha, Thilo Kehrer, Idrissa Gueye, dan Mauro Icardi.
PSG berharap bisa melepas mereka sebelum jendela bursa transfer musim panas 2022 tutup pada 31 Agustus 2022.
Dikutip BolaSport.com dari Marca, PSG pun sudah memberi peringatan kepada tujuh pemain ini.
Juara klub Liga Prancis tersebut memberi ultimatum bahwa Julian Draxler cs akan dimutasi ke level divisi lima jika menolak pindah.
PSG bahkan tidak segan melabeli mereka sebagai pemain yang tidak diinginkan.
Direktur Olahraga PSG, Luis Campos, menjadi andil di balik cuci gudang klub.
Dia adalah orang pertama yang menginginkan para pemain tersingkir ini segera angkat kaki.
Keinginan yang beralasan, mengingat ketujuh pemain yang masuk daftar jual bukan lagi menyandang status pemain inti di Les Parisiens.
Salah satu pertanda PSG tidak mau berurusan lebih lama dengan para calon pemain terbuang ini terlihat pada sesi latihan.
Mereka yang masuk daftar jual berlatih terpisah dari para pemain tim utama, kendati masih berinteraksi pada momen lain.
Usaha PSG merampingkan skuad pun tidak mudah.
Klub ibukota Prancis tersebut harus menunggu peminat untuk para pilar yang hendak mereka lego ini.
Seandainya tidak ada transfer yang terjadi hingga 1 September, mereka harus bertahan di PSG hingga setidaknya bursa transfer musim dingin mendatang.
PSG sendiri sudah melakoni pekan pertama Liga Prancis musim 2022-2023.
Baca Juga: PSG Gigit Jari, Erik ten Hag Pastikan Marcus Rashford Bertahan di Man United
Perjalanan mempertahankan titel pun dimulai dengan cemerlang.
Lionel Messi dkk sukses menang telak 5-0 atas Clermont Foot pada Minggu (7/8/2022).
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Marca Claro |
Komentar