BOLASPORT.COM - Legenda bulu tangkis Indonesia, Rexy Mainaky, mencari formula untuk mengakhiri kebuntuan pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Tuah Rexy Mainaky sekembalinya menjabat sebagai Direktur Kepelatihan Sektor Ganda Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) belum berhasil memulihkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Walau berstatus pasangan ganda putra nomor satu di Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, malah tertinggal dari rekan mereka dalam urusan mencetak gelar juara.
Chia/Soh selalu apes ketika sudah mencapai babak empat besar.
Tahun ini mereka sudah enam kali gagal juara setelah sukses mencapai semifinal atau final di turnamen terbuka BWF.
Adapun kasus terkini adalah tersingkirnya Chia/Soh pada semifinal Commonwealth Games 2022.
Pemenang medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 it secara mengejutkan dikalahkan pasangan Inggris, Ben Lane/Sean Vendy, pada semifinal.
Padahal Chia/Soh sebelumnya tak pernah kalah melawan Lane/Vendy.
Chia/Soh pun unggul duluan 21-18 atas Lane/Vendy pada gim pertama tapi kalah di dua gim berikutnya dengan skor 17-21, 4-21.
Baca Juga: Nova Widianto Anggap Transisi Bikin Ganda Campuran Indonesia Belum Berjaya
Rexy Mainaky secara tersirat mengindikasikan tren buruk Chia/Soh disebabkan faktor mental.
Meracik formula yang tidak membebani psikologis pasangan peringkat enam dunia tersebut pun menjadi jalan yang diambil Rexy.
"Misalnya jika dalam situasi sekarang mereka diberikan psikolog, Aaron/Wooi Yik mungkin merasa mereka benar-benar punya masalah, ini berbahaya," kata Rexy, dikutip dari Berita Harian.
"Sebagai pelatih kami tidak bisa terus mengatakan mereka secara negatif karena apa yang dikatakan akan tersimpan dalam ingatan pemain."
"Jadi sekarang kami sedang memikirkan cara terbaik," ujar Rexy.
Chia/Soh akan kembali mencoba peruntungannya pada Kejuaraan Dunia 2022 yang bergulir di Tokyo Metropolitan Gymnasiuum, Jepang pada 22-28 Agustus.
Baca Juga: Resmi! AirBadminton Dipertandingkan pada ANOC World Beach Games 2023
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar