BOLASPORT.COM - Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin mengakui bahwa dirinya memiliki trauma dengan kecelakaan setelah tahun lalu alami kecelakaan mengerikan di MotoGP Portugal 2021.
Martin mengalami kecelakaan horor saat menjalani sesi latihan bebas ketiga MotoGP Portugal 2021.
Bahkan disebut-sebut kecelakaan tersebut lebih mengerikan dari apa yang terjadi pada Marc Marquez.
Pada kecelakaan yang terjadi di Sirkuit Portimao tersebut Martin total terpontang-panting di gravel selama 5,2 detik.
Hal tersebut diketahui setelah data yang dirilis oleh pihak penyedia alat keamanan balap, Alpinestar.
Bahkan angka tersebut juga menjadi rekor kecelakaan paling lama yang pernah terjadi di kelas utama MotoGP.
Akibat dari kecelakaannya tersebut, Martin harus menepi dari lintasan selama 43 hari untuk memulihkan kondisinya.
Sejak saat itu Martin mengakui bahwa dirinya mengubah pendekatannya dalam menjalani setiap balapan.
Salah satunya adalah tidak memaksakan diri jika memang tidak realistis untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.
Baca Juga: Bos Ducati Mulai Galau Bagnaia Berpotensi Gagal Juarai MotoGP 2022
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar