BOLASPORT.COM - Setelah mencetak sejarah, ganda campuran Jerman Mark Lamsfuss/Isabel Lohau menelan kekalahan menyakitkan pada babak semifinal Kejuaraan Dunia 2022.
Mark Lamsfuss/Isabel Lohau sempat menjadi buah bibir pada babak perempat final Kejuaraan Dunia 2022 yang dilangsungkan di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang.
Di luar dugaan, Lamsfuss/Lohau berhasil menumbangkan unggulan keempat asal Hong Kong Tang Chu Man/Tse Ying Suet untuk lolos ke semifinal dan mengamankan medali.
Dengan torehan itu, Lamsfuss/Lohau berhasil mencetak sejarah dengan menjadi ganda campuran pertama Jerman yang meraih medali pada ajang Kejuaraan Dunia.
Sebelumnya, Jerman hanya pernah mendapatkan empat medali Kejuaraan Dunia dari nomor tunggal putri yang didapat terakhir kali pada 2011 melalui Julianne Schenk.
Akan tetapi, Lamsfuss/Lohau tak mampu melanjutkan momentum apik tersebut tatkala berlaga pada babak semifinal Kejuaraan Dunia 2022, Sabtu (27/8/2022).
Ganda campuran peringkat ke-12 dunia itu menjalani laga berat dengan bersua wakil tuan rumah Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Tiket final pun gagal digenggam Lamsfuss/Lohau lantaran kalah telak dengan hanya meraih skor satu digit saja di tangan ganda campuran peringkat ketiga dunia tersebut.
Baca Juga: Para Badminton International 2022 - Indonesia Amankan 2 Gelar Juara
Dalam kurun waktu 28 menit saja, Lamsfuss/Lohau takluk dua gim langsung di tangan Watanabe/Higashino dengan skor akhir 8-21, 6-21.
Lamsfuss/Lohau sulit mengimbangi pola permainan yang ditunjukkan Watanabe/Higashino sejak awal gim pertama.
Watanabe/Higashino benar-benar tidak memberikan ruang bagi Lamsfuss/Lohau dengan merebut interval pertama dengan skor 11-6.
Juara Eropa 2022 tersebut tak mampu lagi menahan laju perolehan angka Watanabe/Higashino.
Hal serupa juga terjadi pada gim kedua di mana Lamsfuss/Lohau masih belum mampu keluar dari tekanan Watanabe/Higashino bahkan hingga akhir laga.
Dengan hasil ini, Watanabe/Higashino menjadi wakil tuan rumah pertama yang mengamankan satu tempat di babak final Kejuaraan Dunia 2022.
Pada laga puncak yang dimainkan Minggu (28/8/2022) besok, Watanabe/Higashino menunggu pemenang laga antara dua wakil China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong dan Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping.
Jepang sendiri masih berpeluang menambah wakilnya di babak final Kejuaraan Dunia 2022 dari nomor tunggal putri.
Hal itu bisa terjadi jika jagoan mereka yang duduk di peringkat satu dunia Akane Yamaguchi berhasil mengalahkan unggulan ketiga asal Korea Selatan An Se-young.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Penakluk Jonatan Christie Gagal Jadi Pawang, Viktor Axelsen Belum Ada Obat
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | tournamensoftware.com |
Komentar