BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo akan menyiapkan siasat khusus, untuk menghadapi gerombolan Ducati yang diprediksi akan mendominasi pada MotoGP San Marino 2022.
Quartararo saat ini masih menjadi pembalap dengan raihan poin terbanyak di papan klasemen sementara, diikuti oleh Aleix Espargaro (Aprilia) dan Francesco Bagnaia (Ducati).
Performa Quartararo secara berangsur-angsur mulai kembali, setelah dua hasil mengecewakan di MotoGP Belanda 2022 dan MotoGP Inggris 2022.
Terbukti pada seri sebelumnya di MotoGP Austria 2022, Quartararo sukses mencuri tempat kedua dari rival-rivalnya.
Yang cukup menjadi tantangan bagi Quartararo menjelang MotoGP San Marino 2022, adalah melawan gerombolan Ducati yang diprediksi bakal mendominasi.
Sirkuit San Marino sendiri merupakan sirkuit kandang bagi para pembalap Ducati, termasuk Bagnaia yang baru saja hattrick kemenangan.
Meski berhasil menjadi yang tercepat di sesi latihan bebas pertama (FP1), namun Quartararo terbukti tidak berdaya di sesi latihan bebas kedua, Jumat (2/9/2022).
Quartararo harus puas menyelesaikan sesi latihan bebas kedua (FP2), di belakang empat pembalap Ducati.
Pembalap yang kerap disapa El Diablo tersebut harus menyiapkan siasat tersendiri untuk menghadapi para pembalap Ducati di Sirkuit San Marino saat balapan akhir pekan nanti.
Baca Juga: Marc Marquez Kembali! Siap Tunggangi RC213V Saat Tes Misano
Karena para pembalap Ducati memiliki motor yang identik, diperlukan gaya berkendara yang berbeda agar bisa menyalip mereka.
"Austria sulit karena saat Anda berada di sekitar pembalap Ducati, saya akan mengatakan mereka semua memiliki motor yang benar-benar mirip," ucap Quartararo dikutip Bolasport.com dari Motorsport, Jumat (2/9/2022).
"Jadi, bagaimana mereka mengatur akselerasi dan tenaga, mereka sangat mirip."
"saya harus membuat gaya berkendara yang sama sekali berbeda dibandingkan dengan mereka. Sangat sulit untuk melakukan overtake."
"Terkadang saya tidak bisa membuat kecepatan di tikungan yang biasa saya lakukan saat sendirian."
"Jadi, saya harus mencoba beberapa salipan aneh, tetapi tentu saja, kami bisa berada dekat dengan mereka."
Musim lalu penampilan El Diablo di Sirkuit San Marino tidak terlalu buruk, pasalnya pembalap Prancis tersebut berhasil mengamankan podium kedua.
Meski diakui bahwa hal yang paling sulit di Sirkuit San Marino adalah menyalip, namun El Diablo yakin pengalamannya bisa membantunya di balapan akhir pekan nanti.
"Sekarang hal yang sulit adalah menyalip. Namun, saya pikir Austria merupakan pengalaman hebat bagi saya dan itu bakal membantu untuk masa depan," ucap El Diablo.
Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP San Marino 2022 - Ducati Mendominasi, Quartararo Tak Berdaya
Menanggapi rumor bahwa Ducati akan memanfaatkan para pembalapnya untuk membantu Bagnaia meraih gelar Juara Dunia tahun ini, El Diablo tampak santai saja.
Ducati saat ini memiliki delapan pembalap yang secara hitung-hitungan bisa saja menyulitkan El Diablo disetiap balapannya.
"Saya telah melihat beberapa meme keren tentang itu, terutama karena di Austria cukup istimewa," ucap El Diablo.
"Saya selalu berada di antara keduanya, tetapi saya memiliki banyak pembalap yang perlu diwaspadai."
"Tentu saja, mereka memiliki hampir setengah dari grid dengan motor mereka, tentu saja mereka memiliki banyak pembalap yang bagus."
"Tapi Aleix Espargaro melaju kencang di semua sirkuit, jadi tidak selalu Ducati. Di Austria, saya tidak akan mengatakan itu menyenangkan, tapi ada banyak Ducati di sekitar saya."
Baca Juga: MotoGP San Marino 2022 - Kerugian Besar Bagnaia Dihukum Turun 3 Posisi pada Balapan
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar