BOLASPORT.COM - Tunggal putra Malaysia yang digadang-gadang sebagai titisan Lee Chong Wei, Ng Tze Yong diharapkan mampu meningkatkan peringkatnya sebelum tahun 2022 berakhir.
Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) tengah menyoroti performa apik dari Ng Tze Yong dalam beberapa turnamen yang dia ikuti pada tahun ini.
Nama Ng Tze Yong mulai melejit tatkala dia berlaga pada ajang Singapore Open 2022 meski akhirnya kalah dari tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting di perempat final.
Bak mendapatkan pelajaran berharga dari kekalahannya saat bersua Anthony, Ng Tze Yong melanjutkan catatan gemilangnya di Commonwealth Games 2022.
Dalam event yang berlangsung di Birmingham, Inggris tersebut, pemain berusia 22 tahun itu berhasil meraih medali perak.
Sementara untuk ajang Kejuaraan Dunia 2022 yang digelar di Tokyo, Jepang belum lama ini, Ng Tze Yong hanya bisa bertahan hingga babak kedua.
Meski demikian, perkembangannya cukup mengesankan di mana Ng Tze Yong sempat mengalahkan tunggan putra Indonesia lainnya Chico Aura Dwi Wardoyo.
BAM tentu masih ingin menggenjot potensi Ng Tze Yong agar bisa tampil lebih maksimal lagi di turnamen-turnamen yang akan datang.
Baca Juga: PB Djarum Perketat Audisi Umum demi Dapat Atlet DNA Juara
Tidak hanya itu saja, BAM tengah mengatur siasat agar Ng Tze Yong bisa naik peringkat sebelum kalender kompetisi tahun 2022 berakhir.
Hal itulah yang menjadi asa Wong Choong Hann selaku Pengarah Kepelatihan BAM.
Setidaknya ada tiga turnamen terdekat yang diharapkan bisa mendongkrak rangking dunia Ng Tze Yong yang saat ini bertengger di posisi ke-39 dunia.
Ng Tze Yong dijadwalkan turun berlaga untuk ajang Indonesia Masters (18-23 Oktober), Hylo Open 2022 (1-6 November) dan Australian Open 2022 (15-20 November).
Komitmen untuk menaikkan peringkat dunia Ng Tze Yong kian tampak tatkala BAM juga menyertakannya dalam daftar cadangan untuk Denmark Open 2022 dan French Open 2022.
"Kami berusaha memasukkan namanya untuk bermain di Denmark Open (18-23 Oktober) dan French Open (25-30 Oktober) di daftar cadangan," ucap Wong Choong Hann.
"Jika ada rezeki, dia akan tampil di sana," imbuhnya, seperti dilansir BolaSport.com dari laman BHarian.
Jika tidak memiliki kesempatan tampil di dua tur Eropa tersebut, Wong Choong Hann optimistis tiga turnamen sebelumnya bisa membawa dampak baik bagi posisi Ng Tze Yong.
"Namun, jika kita tidak mendaftarkannya untuk berpartisipasi di Indonesia Masters, Hylo Open dan Australia Open," kata Wong Choong Hann.
"Sebenarnya tidak banyak pilihan turnamen untuk Tze Yong dan dia perlu memanfaatkan peluang di turnamen yang bisa dia mainkan," imbuhnya.
Wong Choong Hann berharap Ng Tze Yong bisa menembus peringkat ke-35 atau ke-32 dunia agar bisa ikut turnamen-turnamen besar tahun depan.
"Kami berharap dia setidaknya bisa berada di peringkat ke-35 dunia pada akhir tahun ini," kata Choong Hann.
"Tetapi sebaiknya dia menembus peringkat ke-32 dunia untuk memungkinkannya berpartisipasi dalam turnamen besar tahun depan berdasarkan prestasi," imbuhnya.
Baca Juga: Rexy Mainaky, Gelar Juara Dunia Pertama Malaysia, dan Rahasia Sebelum Final
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar