BOLASPORT.COM - Insiden kartu merah mewarnai laga Sulut United vs Persipura yang berakhir dengan skor 1-2 untuk Mutiara Hitam dalam lanjutan Liga 2 di Stadion Klabat Manado, Sabtu (10/9/2022).
Kartu merah diterima pelatih kiper Sulut United yang merupakan eks penjaga gawang timnas Indonesia, Jendri Pitoy.
Jendri yang juga lama menghuni skuad Persipura dianggap berlebihan saat melakukan protes atas kepemimpinan wasit Rohani.
Saat Jendri keluar dari technical area, kartu kuning pun diberikan wasit Rohani di menit ke-75.
Situasi kian parah saat Jendri kembali memprotes dan malah nyaris bentrok dengan juru taktik Persipura, Ricky Nelson, yang sempat jadi pelatih kepala di Sulut United.
Akhirnya kartu kuning kedua disusul kartu merah diterima Jendri di menit ke-86.
Atmosfer pertandingan Sulut United vs Persipura sendiri benar-benar panas.
Baca Juga: Liga 2 - Jumpa Lawan Elite Persipura, Sulut United Ingin Amankan 3 Poin di Klabat
Panitia dan petugas keamanan langsung ikut mengamankan.
"Pitoy wajar protes, banyak keputusan wasit yang tak menguntungkan Sulut United."
"Di Palu, wasit jadi masalah. Di kandang sendiri pun masih ada," sebut beberapa mantan pemain Persma, Jacob Pago dan Jeffry Tumangken.
Terlepas dari itu, Persipura memenuhi janji mengangkut 3 poin dari Stadion Klabat.
Kemenangan sangat berarti bagi tim asuhan Ricky Nelson itu.
Sebelumnya di Balikpapan, Ian Luis Kabes dkk. kalah dari Persiba 1-2.
Total 6 angka kini telah dikoleksi eks klub Liga 1 itu karena pada 28 Agustus lalu menang atas Kalteng Putra di Jayapura.
Sebaliknya nasib buruk kemali dialami Sulut United.
Dua laga Liga 2 musim ini belum menghasilkan nilai karena mereka juga kalah dari Persipal di laga pertama.
Saat menghadapi Persipura, Sulut United memang kaget dengan serbuan anak-anak Papua itu.
Nyaris dalam 45 menit pertama, Mahardiga Lasut dkk sulit berkembang.
Baca Juga: Jawaban Hamka Hamzah yang Kini Perkuat FC Bekasi City soal Persaingan Liga 2
Persipura langsung menggebrak lewat serbuan sayap eks pemain Sulut United, Patrich Wanggay.
Lini tengah yang diisi oleh Rumakiek, Horota, Tahir, dan Mandowen benar-benar bergairah.
Sebaliknya beban berat ada pada Dirga, Chandra Waskito dan Irhaz.
Situasi kritis pun terus tercipta dari serangan sayap kanan.
Akhirnya gol diciptakan Husaini saat pertandingan baru menginjak menit ke-11.
Gol kedua menjebol gawang Sulut United yang dijaga Rafly Kapoh pada menit ke-28.
Tertinggal dua gol, Sulut United juga sering mengalami kesulitan melakukan serangan balik, namun lini serang terkena problem penyelesaian akhir.
Pelatih Sulut United, Jaya Hartono, sempat memasukan striker andalan mereka, Exel Runtukahu, hanya dari segi permainan sudah didikte Persipura.
Pada babak kedua, Sulut United baru bisa bangkit.
Pola main yang langsung dari lini kedua atau sayap dengan mengirim umpan lambung ke kotak 16 lawan di babak pertama langsung diubah.
Dengan memperbanyak bola daerah, akhirnya Exel mampu memperkecil kekalahan menjadi 1-2.
Skor tak berubah hingga peluit akhir dibunyikan wasit Rohani.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar