BOLASPORT.COM - Terdapat dua alasan yang membuat Video Assistant Referee (VAR) menganulir gol perdana Charles De Ketelaere buat AC Milan.
AC Milan bertandang ke markas Sampdoria, Stadion Luigi Ferraris, Sabtu (10/9/2022) atau Minggu dini hari WIB.
Duel antara Sampdoria dan AC Milan di Stadion Luigi Ferraris merupakan lanjutan dari Liga Italia 2022-2023 yang telah memasuki giornata ke-6.
AC Milan yang melakoni laga tandang, berhasil mengunci poin penuh di markas Sampdoria.
Dalam laga yang berlangsung selama 90 menit tersebut, AC Milan mampu mengatasi perlawanan Sampdoria usai memenangkan pertandingan yang berkesudahan 2-1.
AC Milan unggul cepat pada menit ke-6 melalui gol Junior Messias.
Nasib sial dialami I Rossoneri saat Rafael Leao harus mendapatkan kartu kuning kedua pada menit ke-47.
Dengan kartu kuning keduanya yang diakibatkan oleh pelanggaran terhadap Alex Ferrari usai melakukan sepakan akrobatik, praktis AC Milan bermain dengan 10 orang sejak saat itu.
Keunggulan jumlah pemain berhasil dimanfaatkan baik oleh Il Samp.
Hasilnya, pada menit ke-57 mereka sanggup menyamakan kedudukan melalui Filip Duricic.
Sepuluh menit berselang, AC Milan kembali berbalik unggul setelah gol penalti dari Olivier Giroud gagal dibendung Emilio Audero.
Hadiah penalti diberikan wasit Michael Fabbri setelah Gonzalo Villar dianggap handball ketika berduel dengan Olivier Giroud di dalam kotak penalti.
Gol dari titik putih yang dilesakkan oleh penyerang asal Prancis itu menutup laga dengan kemenangan 2-1 bagi AC Milan.
Sejatinya pasukan Stefano Pioli bisa saja menang dengan keunggulan dua gol andaikan gol dari Charles De Ketelaere tidak dianulir wasit Michael Fabbri.
Charles De Ketelaere, yang tampil sejak menit awal, aslinya mencetak gol pada menit pada menit ke-21.
Baca Juga: AC Milan Menang Susah Payah Atas Sampdoria, Sandro Tonali: Kami Tim Hebat!
De Ketelaere mampu menyambut bola hasil umpan silang dari Leao dari sisi kanan pertahanan Il Samp.
Duel dengan kiper Sampdoria, Emilio Audero, berhasil dimenanginya dengan bahunya yang menyentuh bola.
Itu bisa saja menjadi gol perdana De Ketelaere buat AC Milan, tetapi sayangnya golnya dianulir.
Beberapa orang berpikir bahwa gol itu dianulir karena handball, tetapi itu mengenai bahunya dan tidak akan dihukum karena pelanggaran.
Sebaliknya, dilansir BolaSport.com dari Football Italia, gol De Ketelaere dianulir karena Giroud dalam posisi offside dan sang pemain mengganggu bek Sampdoria, Ferrari.
Wasit Michael Fabbri harus melakukan tinjauan di pinggir lapangan untuk melihat monitor Video Assistant Referee (VAR).
Dalam kasus ini, offside tersebut bisa dianggap sebagai penilaian objektif.
Milan 1-0 Sampdoria
Messias' early goal has us one up at the break
De Ketelaere puts the ball in the back of the net but it's chalked off following a VAR review because Olivier Giroud was offside and interfering with Sampdoria defenders. pic.twitter.com/oCBYPSSTb4
— Lilian Chan (@bestgug) September 10, 2022
Baca Juga: Antonio Ruediger, Bek Garang yang buat Banyak Striker Dunia Ketakutan
Namun, saat seorang pemain mengganggu permainan atau tidak, itu adalah keputusan subjektif yang hanya bisa dibuat oleh wasit.
Terlepas dari hal itu, gol kemenangan AC Milan juga tak lepas dari intervensi VAR yang berbuah penalti.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Football-italia.net |
Komentar