BOLASPORT.COM – Pembalap penguji Honda, Stefan Bradl, mengungkapkan pengembangan motor protipe RC213V sudah gagal total untuk musim MotoGP 2022.
Rencana Honda mengubah filosofi pengembangan motor dengan menyesuaikan akomodasi gaya balap selain Marc Marquez tampaknya juga berantakan.
Meskipun awalnya Honda sempat tampil menjajikan usai tampil sangar pada tes pramusim MotoGP 2022. Kemudian disusul podium perdana yang diperoleh Pol Espargaro pada balapan seri pertama di Qatar.
Namun kesulitan masih saja dialami pembalap Honda jelang musim berakhir meskipun Marquez turun pada tes MotoGP Misano pekan lalu.
Baca Juga: Sempat Di-PHK Mandalika SAG Team, Gabriel Rodrigo Pensiun Dini
Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, mengatakan hadirnya Marquez akan membantu teknisi dalam pengembangan motor.
Tetapi pengembangan yang dilakukan bukanlah untuk membantu para pembalap Honda lainnya meraih hasil lebih baik di sisa akhir musim ini, melainkan hanya untuk mengumpulkan banyak informasi untuk prototipe yang akan digunakan tahun depan.
“Ya, mereka membantu saya, mereka membuka mentalitas mereka. Anda telah melihatnya dengan swingarm,” kata Marquez usai melakukan tes Misano.
“Ini bukan rahasia. Secara logika, perubahan besar tidak terjadi dari satu hari ke hari berikutnya. Hari ini di sini kami belum menguji motor 2023 atau apa pun,” ujarnya.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar