BOLASPORT.COM - David de Gea berambisi membawa Manchester United juara Liga Europa demi menebus kesalahannya pada final tahun 2021.
David de Gea punya kenangan buruk di turnamen yang kerap dijuluki Liga Malam Jumat oleh warganet Indonesia itu.
Ia gagal mengeksekusi penalti pada final Liga Europa musim 2020-2021 saat Man United bersua Villarreal.
Saat itu, kedudukan tengah sama kuat 10-10.
De Gea pun maju sebagai penendang ke-11 untuk Manchester United.
Apes, ia gagal melaksanakan tugasnya. Villarreal resmi menjadi juara dan Man United harus gigit jari.
Kekalahan itu menjadi ekstra pahit bagi David de Gea, karena laga melawan Villarreal adalah pertama kali ia turun di final Liga Europa.
De Gea hanya menjadi pemain cadangan saat Man United juara pada turnamen yang sama pada musim 2016-2017.
Hal itulah yang membuat David de Gea ingin kali ini bisa juara bersama Setan Merah, walau tidak menampik ia akan jauh lebih senang bisa bermain di Liga Champions.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar