BOLASPORT.COM - Demi upayakan tuan rumah ramah lingkungan, pemerintah Qatar memperkenalkan transportasi umum rendah emisi di Piala Dunia 2022.
Negara Qatar tengah berupaya untuk mewujudkan pembebasan emisi karbon dengan mengurangi penggunaan kendaran pribadi.
Program yang dicanangkan pada tahun 2020 ini akan memiliki target hingga 2030.
Tahun 2022, tepatnya pada pergelaran Piala Dunia, Qatar akan menjajal kesiapannya dengan memperkenalkan transportasi publik ramah lingkungan.
Dilansir BolaSport.com dari Doha News, sebanyak 25 persen pengalihan bus umum ke bus listrik telah sukses dilakukan.
Menteri Perhubungan Qatar, Jassim Saif Ahmed Al Sulaiti, secara langsung mengumumkan hal tersebut.
"Kami telah melampaui target mengubah 25 persen angkutan umum menjadi moda ramah lingkungan," kata Al Sulaiti.
"Transportasi umum dan sekolah akan sepenuhnya ramah lingkungan pada 2030," ucap Al Sulaiti menambahkan.
Selain itu, Mowasalat (Karwa), yang merupakan salah satu transportasi publik di Qatar, menyatakan pada bulan Mei 2022 bahwa semua taksi akan diganti.
Kendaraan diganti dengan lebih ramah lingkungan listrik hibrida sejalan dengan rencana keberlanjutan negara.
Mobil taksi ini menggunakan tenaga listrik yang dikombinasikan dengan dengan mesin bahan bakar rendah emisi.
Untuk mendukung hal ini, total delapan terminal bus dengan stasiun pengisian listrik akan sepenuhnya dijalankan oleh Mowasalat (Karwa) di Al Sudan, Kawasan Industri, Al Wakra, Education City, Lusail, Gharrafa, dan Msheire.
???? Qatar has converted 25% of its fleet of public transportation vehicles to an eco-friendly mode.
— Doha News (@dohanews) September 19, 2022
???????? The Gulf nation has taken one step closer to achieving its goal of reducing a huge portion of its carbon emissions by 2030.https://t.co/FY5fJcIqvN
Piala Dunia 2022 akan menjadi percobaan pertama moda transportasi massa ini pada November mendatang.
Selain berbenah dengan transportasi umum, para pemilik mobil di Qatar juga didorong untuk beralih ke mobil listrik.
Ada 30 stasiun pengisian mobil listrik cepat telah dipasang di seluruh negeri oleh Qatar General Electricity and Water Corporation.
"Sejauh ini, kami telah menyelesaikan pemasangan 30 stasiun pengisian cepat mobil listrik pada paruh pertama tahun 2021," kata Mohammed Al Sharshani yang menjabat sebagai Kepala Unit Transportasi Berkelanjutan di Kahramaa.
"Kami bertujuan untuk memperluas jaringan menjadi 600 hingga 1.000 stasiun pengisian cepat pada tahun 2025," ucap Mohammed Al Sharshani menambahkan.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Dohanews.co |
Komentar