BOLASPORT.COM - Eks winger Juventus, Federico Bernardeschi, mengingat momen saat membela Si Nyonya Tua dan merasa setiap hari selalu ada tekanan.
Federico Bernardeschi secara mengejutkan hengkang dari Juventus pada bursa transfer musim panas 2022 lalu.
Setelah lima tahun memperkuat tim Turin, Federico Bernardeschi bergabung dengan Toronto FC di Liga Amerika Serikat.
Toronto mengontrak Federico Bernardeschi selama empat setengah tahun secara gratis.
Bernardeschi sendiri saat ini tengah menjalani musim debutnya dengan mengesankan bersama Toronto.
Pemain berusia 28 tahun ini sudah mencetak delapan gol dalam 11 penampilan di MLS.
Dalam sebuah wawancara bersama TLN, yang dikutip BolaSport.com dari Football Italia, Bernardeschi mengungkapkan keputusannya pindah.
Ia merasa masanya telah habis bersama Juventus dan ingin mencari tantangan baru di tempat yang baru.
"Saya percaya bahwa saya telah menyelesaikan perjalanan di Juventus. Ada berbagai tim yang kami ajak bicara, dan berbagai tim yang maju," kata Bernardeschi.
"Mereka adalah nama-nama penting dan saya berterima kasih kepada mereka. Namun, ada hal-hal kecil yang tidak berhasil dengan satu atau lain cara. Dengan Toronto semuanya berjalan lancar."
"Saya pikir MLS memiliki masa depan yang hebat, saya pikir mereka memiliki proyek yang sangat besar, tidak hanya di sini di Toronto seperti yang mereka tunjukkan, tetapi untuk seluruh liga."
"Ini bagus untuk semua sepak bola di seluruh dunia, tetapi terutama untuk sepak bola dan olahraga di Amerika Utara. Sangat indah untuk dilihat dan pasti indah menjadi bagian darinya," ujar Bernardeschi.
Bernardeschi juga mengenang masanya saat masih membela Juventus. Ia sempat mengalami kesulitan di masa awal-awal kepindahannya
"Di Juventus, Anda merasakan tekanan setiap hari, tentu saja ya, tetapi ini adalah bagian dari sepak bola," ujar Bernardeschi melanjutkan.
Baca Juga: Sempat Tertekan, Messi Akhirnya Bisa Berdamai dengan Sepak Bola Lagi
"Saya harus mengatakan untuk diri saya sendiri, selama enam bulan pertama di Juve, dampaknya sangat berbeda dari dunia tempat saya berasal."
"Bagi saya, itu sangat sulit, tetapi setelah itu, saya menjalaninya dengan banyak ketenangan."
"Sebenarnya bagi saya, saya suka mengambil tanggung jawab, merasakan tekanan dari para penggemar."
"Semua penggemar memberi tekanan pada Anda. Kalau tidak, penggemar seperti apa mereka? Itu normal."
"Tetapi saya harus mengatakan bahwa selama bertahun-tahun itu, para pendukung Juve akan membawa kami, saya ingat, melalui beberapa pertandingan yang luar biasa, seolah-olah mereka bermain dengan kami."
"Ini adalah emosi yang Anda bawa selamanya, Anda dapat melakukan hal-hal luar biasa hanya karena Anda merasakan energi itu, gairah nyata itu.
???? ???????????????????????????????????? ????????????????????????????????????
????️ Joining @TorontoFC, life at @juventusfc, @Cristiano, and more...
????️ Check out our interview with @TorontoFC and @Azzurri attacker Federico Bernardeschi in the tweet below!#Bernardeschi #Ronaldo #TFCLive #TFC #Juventus #SerieA #MLS pic.twitter.com/gREnReCmhR
— TLN (@TLNTV) September 24, 2022
Baca Juga: Pujian Setinggi Langit Virgil van Dijk untuk Bek yang Pernah Tolak Pinangan Man United
"Tapi itu pedang bermata dua, ketika Anda melakukannya dengan baik, Anda melakukannya dengan baik, tetapi ketika segala sesuatunya tidak berjalan dengan baik, maka itu buruk."
"Ini seperti ketika tim menang, maka sebagai penggemar mungkin Anda pergi bekerja untuk membanggakan rekan kerja Anda."
"Namun jika tim kalah, maka mungkin Anda tidak muncul sama sekali! Itu normal, itu bagian dari kehidupan, itu olahraga, itu gairah," tutur Bernardeschi.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Football-italia.net |
Komentar