BOLASPORT.COM - Fikayo Tomori mendapat dukungan untuk menggulingkan posisi Harry Maguire di timnas Inggris.
Timnas Inggris memiliki dua agenda pada jeda internasional di akhir September 2022 sebelum menuju Piala Dunia 2022.
Timnas Inggris dijadwalkan melawan timnas Italia dan timnas Jerman sebelum berangkat ke Qatar.
Dua laga tersebut merupakan pertandingan wajib dari UEFA bertajuk Nations League.
Dalam dua laga itu, Gareth Southgate telah memiliki komposisi terbaik dalam skuad.
Salah satu yang masih rutin dilakukan oleh Gareth Southgate adalah memasang Harry Maguire sebagai starter di posisi bek tengah.
Harry Maguire menjadi pilihan utama Gareth Southgate dalam skema tiga bek sejajar untuk The Three Lions dalam melawan Italia dan Jerman.
Baca Juga: Blak-blakan, Dejan Kulusevski Sebut Tinggalkan Juventus adalah Keputusan Terbaik
Namun, Maguire telanjur dicap buruk oleh sebagian besar kalangan dari pendukung Inggris dari dua laga yang dimainkannya.
Bek milik Manchester United tersebut gagal mengatasi perlawanan Italia ketika Inggris kalah 0-1 di San Siro, Sabtu (24/9/2022).
Lalu, Maguire juga melakukan kesalahan fatal dengan melanggar Jamal Musiala yang berbuah penalti saat melawan Jerman yang berkesudahan 3-3 di Stadion Wembley, Senin (26/9/2022).
Tak ayal kecaman datang dari berbagai pihak untuk tidak memainkan Maguire.
Salah satu yang memberikan reaksi keras terhadap Southgate soal Maguire adalah eks penyerang timnas, Gary Lineker.
Gary Lineker, yang mengoleksi 48 gol bareng Inggris, menuntut agar Southgate mengganti Maguire dengan bek milik AC Milan, Fikayo Tomori.
Dilansir BolaSport.com dari Football Italia, Lineker melihat Fikayo Tomori sebagai sosok ideal untuk lini belakang Inggris.
Baca Juga: PIALA DUNIA - Spanyol Butuh Waktu untuk Solid, tetapi Akan Siap Jadi Kandidat Juara
Eks bomber Inggris tersebut menyatakan suaranya melalui akun Twitter pribadinya.
Dalam cuitannya, Lineker menyarankan agar produk akademi Chelsea tersebut tampil starter ketimbang Maguire.
Tomori sendiri memang dipanggil oleh Southgate dalam dua laga di jeda internasional.
Namun, pemain berusia 23 tahun itu duduk manis selama 90 menit saat Inggris berduel dengan Italia.
Lalu, namanya tak diikutkan oleh Southgate dalam laga kontra Jerman.
Hal itu jelas memancing kemarahan banyak pihak mengingat performanya yang luar biasa dalam membantu AC Milan memenangkan scudetto musim lalu.
Itu berbanding terbalik dengan Maguire yang mulai kehilangan posisinya di Manchester United.
Baca Juga: Legenda Timnas Belanda Ungkap Kekurangan Virgil van Dijk, Perlu Banyak Belajar dari Juniornya
Tomori sempat tersingkir dari Chelsea sebelum AC Milan meminjamnya pada Januari 2021.
Lalu, I Rossoneri mempermanenkannya enam bulan kemudian dengan mahar nyaris senilai 30 juta euro.
Tomori tercatat telah membuat tekel yang lebih banyak dan sukses daripada bek tengah Inggris lainnya di lima liga top Eropa sejak awal musim lalu.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Football-italia.net |
Komentar