BOLASPORT.COM - Presiden Joko Widodo meminta tragedi horor seusai dalam pekan ke-11 Liga 1 2022/2022 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya yang berakhir 2-3 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/2/2022) diusut tuntas.
Dalam kericuhan yang terjadi tersebut, 129 jiwa dinyatakan meninggal dunia.
Selepas pertandingan, suporter yang masuk kelapangan terlibat gesekan dengan aparat kepolisian.
Baca Juga: Menpora Prihatin dengan Kericuhan di Laga Arema FC Vs Persebaya yang Memakan Ratusan Korban
Pihak kepolisian bahkan menembakkan gas air mata ke arah penonton.
"Saya juga telah perintahkan kepada Menpora, Kapolri, dan Ketum PSSI untuk melalukan evaluasi menyeluruh tentang pelaksanaan pertandkngan sepakbola dan juga prosedur pengamanan penyelenggaraannya," ucap Joko Widodo, Minggu (2/10/2022).
"Khusus Kapolri saya minta melakukan investigasi dan mengusut tuntas kasus ini," sambung Joko Widodo.
Dia pun memerintahkan PSSI untuk menghentikan kompetisi Liga 1 2022/2023.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar