BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, sekali lagi membuktikan bahwa dia makin dekat dengan level terbaiknya, Cedera yang dahulu mendera tak lagi menghalanginya.
Marc Marquez menutup triple header MotoGP Aragon-MotoGP Jepang-MotoGP Thailand dengan hasil yang terbilang apik.
Walau dibuka dengan bencana pada lap pertama pada seri Aragon, Marc Marquez mampu menepis keraguan dengan bersaing di grup terdepan.
Pada MotoGP Jepang Marquez sudah unjuk gigi dengan raihan pole position. Penampilannya saat balapan juga cukup cemerlang dengan finis di posisi keempat.
Adapun pada balapan MotoGP Thailand pada akhir pekan lalu, Marquez finis di posisi kelima.
Marquez bahkan sempat berjuang untuk posisi tiga besar dengan percobaan overtake terhadap Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).
Memang, Si Semut dari Cervera tertolong karena hujan yang turun saat balapan membuat fisiknya tidak begitu terkuras.
Meski demikian, Marquez tetap puas dengan torehannya.
Dua kali finis di posisi lima besar tentu menjadi pencapaian tersendiri bagi pembalap yang sempat absen tiga bulan dan tim yang sedang mengalami krisis.
Baca Juga: 'Salah Saya Sendiri', Pol Espargaro Tak Bisa Bikin Alasan karena Marc Marquez
Performa Marquez pun mendapat pujian dari pengamat MotoGP, Carlo Pernat.
Sekadar informasi, manajer Enea Bastianini itu menjadi salah satu pihak yang meragukan langkah Marquez untuk kembali di Aragon.
Namun, Pernat tidak malu untuk mengakui bahwa penilaian keliru.
"Ini adalah hari yang baik untuk Ducati dan hari yang baik untuk Marc Marquez, yang sejujurnya melakukan balapan yang hebat," kata Pernat, dilansir dari GPOne.
"Sudah jelas bahwa dalam kondisi lintasan basah ia tidak terlalu kesulitan."
"Akan tetapi, mengingat kondisi yang dialaminya, dia layak untuk mendapatkan tepuk tangan meriah," tandasnya.
Marquez berpeluang untuk mendapatkan hasil yang lebih bagus pada balapan berikutnya yaitu MotoGP Australia.
Karakter Sirkuit Phillip Island yang cepat dan mengalir memungkinkan para pembalap untuk lebih mengandalkan kemampuannya.
Marquez selalu memenangi MotoGP Australia ketika tidak gagal finis atau didiskualifikasi. Total tiga kemenangan diraihnya di sana sejak debut di kelas para raja.
MotoGP Australia akan berlangsung pada 14-16 Oktober 2022.
Baca Juga: Musim Depan Semakin Padat Aleix Espargaro Sebut Awal dari Kiamat
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar