BOLASPORT.COM - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Christophe Galtier, mengungkapkan alasan dirinya tidak memainkan Lionel Messi selama 90 menit dalam laga melawan Benfica.
Lionel Messi menyumbang satu gol saat PSG diimbangi Benfica 1-1 pada matchday ketiga fase grup Liga Champions 2022-2023.
Mentas di Estadio da Luz, Rabu (5/10/2022) atau Kamis dini hari WIB, pemilik tujuh Ballon d'Or itu membuka keunggulan Les Parisiens setelah laga berjalan 22 menit.
Messi membuat gol indah dengan tembakan dari luar kotak penalti yang membuat bola bersarang di pojok atas gawang.
Lesakkan cantik Messi gagal menghadirkan tiga poin bagi PSG karena Benfica mampu menyamakan kedudukan berkat gol bunuh diri Danilo Pereira.
Leo Messi and Neymar will make PSG proud
— Norris Titanium (@NorrisTitanium) October 5, 2022
Fu*k Mbappe pic.twitter.com/HggEDwYSl7
Menjelang bubaran, tepatnya menit ke-81, sang superstar timnas Argentina ditarik keluar lapangan untuk digantikan Pablo Sarabia.
Messi sangat jarang digantikan di tengah pertandingan.
Dari total 13 penampilan di semua kompetisi musim ini, Messi sembilan kali bermain selama 90 menit.
Lalu kenapa La Pulga tidak bermain sampai akhir laga ketika PSG membutuhkan tambahan gol ke gawang Benfica?
Menurut penuturan Christophe Galtier, Messi sendiri yang meminta keluar lapangan.
Messi tak sanggup melanjutkan permainan karena kelelahan.
"Leo memberikan sinyal yang mengatakan bahwa dia mau keluar," kata Galtier seperti dikutip BolaSport.com dari Le Parisien.
"Dia kelelahan. Di sisi lain, lebih menarik untuk menerjunkan pemain yang lebih segar," tutur pria asal Prancis itu.
Meski tidak bermain penuh di kandang Benfica, Messi berhasil mengukir rekor.
Torehan ke gawang Benfica menjadikan dia sebagai pemain pertama yang mencetak gol ke-40 tim berbeda di Liga Champions.
Baca Juga: Komnas HAM Tentang Tragedi Kanjuruhan: Wajah Jenazah Membiru, Efek dari Gas Air Mata
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Le Parisien |
Komentar