BOLASPORT.COM - Pol Espargaro ingin mengakhiri kerja sama bersama Repsol Honda selama dua musim dengan meninggalkan kesan baik.
Musim MotoGP 2022 tampaknya menjadi ujian terberat bagi Pol Espargaro.
Tiga balapan tersisa menjadi kesempatan Espargaro untuk meraih hasil lebih baik.
Pasalnya, Espargaro tak lagi mampu finis di posisi 10 besar sejak MotoGP Portugal 2022.
Espargaro semakin terseok-seok untuk memahami RC213V sepeninggal Marc Marquez yang absen dalam delapan seri balapan musim ini.
Kembalinya Marquez pertama kali pada tes MotoGP Misano juga tak memberikan rangsangan apa pun kepada Espargaro.
Baca Juga: Bukan Hanya Pembalap yang Baru, KTM Siapkan 'Roket Pintar' Musim Depan
Sebaliknya, Espargaro merasa semakin frustasi setelah tak ada perubahan sama sekali pada dirinya.
"Sejak dia (Marquez) tiba di Misano, Anda bisa melihat bahwa semua orang telah kembali bekerja. Bagi saya, tidak ada yang berubah, malah sebaliknya," kata Espargaro.
"Sekarang setelah saya pergi, semua orang tahu bahwa tidak ada motivasi untuk berkembang, saya memiliki apa yang saya miliki dan saya harus melanjutkan hidup," tuturnya.
"Tidak ada informasi untuk saya dan saya tahu saya akan terus berjuang, tidak ada yang membantu saya dalam situasi ini," ucap Espargaro.
Honda sedang mengerjakan proyek protipe untuk MotoGP 2023. Tetapi pembaruan hanya untuk Marc Marquez dan Takaaki Nakagami.
Dengan proyek tersebut, Honda tampaknya tak ingin memberikan informasi kepada Espargaro dan Alex Marquez yang musim depan akan menjadi rival pabrikan asal Jepang tersebut.
Namun Espargaro menawarkan diri untuk menjajal motor baru sebagai bentuk pertanggung jawaban setelah performa yang mengecewakan pada musim ini.
"Saya adalah karyawan di perusahaan ini dan saya akan melakukan apa yang mereka inginkan," kata Espargaro.
"Saya akan mencoba sesuatu yang baru jika mereka membutuhkan saya, jika tidak, saya ada di tangan mereka, baik atau buruk," ucap Espargaro.
Baca Juga: Alex Marquez Ingin Pulihkan Keyakinan Usai Jadi Korban Harapan Palsu Honda
Meski begitu, Espargaro tidak ingin berbicara buruk tentang Honda.
Bagaimana pun pembalap asal Granollers, Spanyol itu telah memberikan kepercayaan besar selama dua musim meski hasilnya di luar ekspetasi mereka.
Torehan yang diperoleh Espargaro pada musim ini tak lebih baik seperti musim lalu.
Espargaro kini berada di peringkat 17 klasemen dengan koleksi 49 poin.
"Tidak adil untuk berbicara buruk tentang mereka. Mereka telah memberi saya kesempatan untuk mengendarai motor ini," ujar Espargaro.
"Bahkan jika hasilnya tidak cocok, saya berterima kasih kepada mereka untuk itu," pungkasnya.
Espargaro akan kembali menunggangi KTM RC16 pada tes Valencia nanti sebagai persiapan menghadapi MotoGP 2023 bersama Gasgas Team.
Baca Juga: Secercah Harapan Angkat Jack Miller Ramaikan Perebutan Gelar MotoGP 2022
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar