BOLASPORT.COM - Juara tinju kelas berat versi WBC, Tyson Fury, buka suara terkait alasannya kembali dari masa pensiun yang belum lama diputuskan pada tahun ini.
Tyson Fury membuat keputusan pensiun yang mendadak pada tahun ini setelah mengalahkan Dillian Whyte dalam laga pertahanan gelar juara.
Namun keputusan tersebut dicabut sendiri oleh Tyson Fury beberapa hari kemudian dengan langsung mencari penantang baru.
Alasan terbesar Fury comeback dan belum bisa move on dari dunia tinju karena tak memiliki tujuan lain.
Hal ini juga memicu kesehatan mental miliknya yang sempat dia rasakan pada periode 2015 silam.
Baca Juga: 2 Kali Menang Belum Cukup, Tyson Fury Ingin Lawan Chisora
Setelah menjadi juara dunia dengan mengalahkan Wladimir Klitschko di Jerman, dia mengalami banyak masalah selama tiga tahun hingga 2018.
Kesehatan mental yang terganggu hingga masalah berat badan menyebabkan dirinya hampir pernah bunuh diri.
Namun dia bisa melewati masa-masa kelam tersebut dan kembali lagi dua tahun kemudian dengan menantang pemilik gelar WBC sebelumnya, Deontay Wilder.
Setelah menang, laga pertahanan gelar dengan melawan Whyte juga berhasil dilewatinya hingga pengumuman pensiun keluar pada awal tahun ini.
Kendati begitu, dia sudah mulai kembali lagi dan mengincar penantang terdekat yakni Dereck Chisora yang rencananya akan berlangsung awal Desember mendatang.
Bukan hanya Chisora, petinju berjuluk The Gypsy King juga mengincar pemilik gelar juara kelas berat versi WBA, WBO, IBF, dan IBO, Oleksandr Usyk.
Fury rela menunggu Usyk yang memilih untuk istirahat hingga awal tahun depan usai mengalahkan Anthony Joshua.
Dengan beberapa rencana pertandingan ke depan, dia pun menyebut lebih bahagia untuk melanjutkan pertempuran di arena segi empat.
Pasalnya jika dia pensiun, belum ada yang bisa menolongnya dalam masalah mental yang kerap mengganggunya.
"Sungguh, jika Anda bertanya kepada saya hari ini 'Untuk apa Anda bertinju?' Saya tidak punya tujuan atau ambisi untuk ini," kata Fury dikutip BolaSport.com dari Mirror.co.uk.
"Saya bertinju karena saya merasa perlu bertinju agar membuat saya tetap waras."
"Ini kewarasan, saya berjuang untuk bertahan hidup setiap harinya."
"Dan mungkin saya berharap ada orang lain di luar sana yang dapat membantu saya ke tahap berikutnya (dalam karier saya)."
Baca Juga: Tepat di Depan Muka, Mike Tyson Dianggap Lebih Cupu Dibandingkan Tyson Fury
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar