BOLASPORT.COM - Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro merasa bahwa Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) tetap menjadi favorit Juara Dunia ditengah performanya yang sedang menurun.
Fabio Quartararo sedang berada di masa-masa sulit setelah hasil mengecewakan dalam tiga balapan terakhir yang digelar tanpa jeda.
Pada GP Aragon, Fabio Quartararo harus menerima pil pahit dengan gagal menyentuh garis finis, sementara itu hasil pada GP Jepang lebih baik karena dia menyelesaikan balapan di tempat kedelapan.
Pada GP Thailand, pembalap yang dijuluki El Diablo harus kembali kecewa karena menyelesaikan balapan di tempat ke-17 atau di luar zona poin.
Hasil kurang menyenangkan tersebut membuat dua rival terdekat Quartararo semakin memangkas jarak.
Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) saat ini hanya tertinggal dua poin dari Quartararo yang sudah mengumpulkan 219 poin dari 17 balapan yang sudah terlaksana.
Sementara itu, Espargaro hanya tertinggal 20 poin dari Quartararo karena Espargaro sudah mengoleksi 199 poin.
Musim ini masih menyisakan tiga balapan yaitu GP Australia, GP Malaysia. dan GP Valencia. Artinya, ada 75 poin penuh yang bisa diperebutkan oleh para pembalap.
Espargaro yang menjadi salah satu pembalap veteran di kelas utama MotoGP merasa masih cukup pede bisa mengejar ketertinggalannya dan menjadi Juara Dunia MotoGP 2022.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar