BOLASPORT.COM - Direktur Programming Surya Citra Media (SCM), Harsiwi Achmad, memberikan jawaban tidak terduga saat ditanya perihal kick off malam dalam laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya pada pekan ke-11 Liga 1 2022/2023 di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10/2022).
Kata Harsiwi Achmad, pihaknya tidak tahu menahu dan yang tahu jawaban laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya digelar malam adalah PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Awalnya Panpel Arema FC mengirimkan surat ke kepolisian setempat untuk meminta izin rekomendasi pertandingan melawan Persebaya Surabaya.
Pihak kepolisian setempat merekomendasikan agar pertandingan diubah dari pukul 20.00 WIB menjadi 15.30 WIB.
Kemudian Panpel Arema FC berkomunikasi dengan PT LIB terkait permintaan perubahan jam kick off pertandingan menjadi sore hari.
PT LIB dalam suratnya membalas bahwa pertandingan harus tetap digelar pukul 20.00 WIB setelah berkoordinasi dengan PSSI dan broadcaster Liga 1 2022/2023.
Panpel Arema FC kembali mengirimkan surat ke pihak kepolisian dengan saran dari PT LIB.
Pihak kepolisian akhirnya luluh dan tetap memberikan izin keamanan untuk menggelar pertandingan malam hari.
Baca Juga: Presiden Jokowi akan Bertemu Presiden FIFA Gianni Infantino pada 18 Oktober 2022
Usai laga Arema FC yang kalah 2-3 dari Persebaya Surabaya, suasana Stadion Kanjuruhan mencekam.
Hingga akhirnya ada 132 orang meninggal dunia akibat Tragedi Kanjuruhan.
"Nah harusnya tanya ke PT LIB ya," kata Harsiwi Achmad saat ditanya pertimbangan waktu tidak mau mundur ke sore hari.
Lebih lanjut Harsiwi Achmad mengatakan bahwa jadwal Liga 1 2022/2023 itu sebenarnya sudah ada selama satu musim termasuk jam kick off pertandingan yang dibuat oleh PT LIB.
Akan tetapi dalam perjalanannya, ada beberapa perubahan jam kick off pertandingan.
"Perubahan jam kick off itu dikomunikasikan oleh PT LIB kepada kami dan kami di Indosiar pasti akan mengikuti apapun."
"Jam kick off berubah atau tidak berubah itu PT LIB yang menentukan," lanjut Harsiwi Achmad.
"Apabila berubah di sore hari maka kami akan ikut, apabila tidak berubah ya kami akan melaksanakan apa yang menjadi keputusan PT LIB."
Harsiwi Achmad juga membantah terkait adanya penalti denda yang harus ditampung PT LIB jika ada perubahan jam kick off pertandingan.
Menurutnya, dalam kontrak kerjasama tidak disebutkan adanya penalti jika terjadi perubahan jam kick off pertandingan.
"Tidak ada sama sekali, tidak ada dalam kontrak yang menyebutkan secara spesifik bahwa akan ada penalti dari Indosiar," kata Harsiwi Achmad.
Sejatinya hubungan PT LIB dengan Indosiar berjalan dengan baik sejak Liga 1 2018.
Baca Juga: Jumlah Korban Jiwa Tragedi Kanjuruhan Dikonfirmasi Bertambah 1, Total Ada 132 Orang
Hampir empat tahun hubungan kerjasama itu, pastinya ada beberapa perubahan jam kick off pertandingan.
Nah, selama itu juga Indosiar tidak pernah memberikan penalti kepada PT LIB.
Kata Harsiwi Achmad, pihaknya selalu mendengarkan arahan dari PT LIB terkait jam kick off pertandingan.
"Sejak 2018 kami tidak pernah melakukan atau menjalankan penalti karena semuanya pasti hasil diskusi."
"Kami tahu apa yang ditentukan PT LIB adalah yang terbaik dan untuk keselamatan atau kebaikan semuanya," ucap Harsiwi Achmad.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar