BOLASPORT.COM - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares memiliki pengalaman buruk ketika melepas pemainnya ke timnas U-20 Indonesia.
Bernardo Tavares dengan tegas menolak melepas dua pemainnya, Dzaky Asraf dan Ricky Pratama untuk bergabung TC Timnas U-20 Indonesia.
Dua pemain tersebut masuk dalam 34 pemain yang dipanggil TC timnas U-20 Indonesia di Turki dan Spanyol.
Perlu diketahui, terdapat tiga tahapan pemusatan latihan yaitu di Jakarta pada 8-10 Oktober 2022, Antalya (Turki) pada 10 Oktober - 5 November 2022, dan Malaga (Spanyol) pada 5 November - 4 Desember 2022.
Bernardo Tavares mengaku mengalami pengalaman kurang baik ketika pemainnya dipanggil timnas U-19 Indonesia untuk TC.
Baca Juga: Sepakat dengan Shin Tae-yong, Asnawi Mangkualam: Iwan Bule Masih yang Terbaik untuk PSSI
Saat itu, Ricky Pratama, Rafli Asrul dan Edgard Amping dipanggil untuk TC Timnas U-19 Indonesia jelang Piala AFF U-19 2022 pada Juni 2022.
Akan tetapi sekembalinya ke PSM, ketiganya dinilai Tavares tak membantu tim.
"Kita sudah punya pengalaman ketika 3 pemain kita, Ricky, Rafli dan Edgard pada waktu Piala Presiden kemarin," kata Bernardo Tavares dilansir BolaSport.com dari Tribun Timur.
"Setelah mereka kembali ke tim, mereka tidak bisa berkompetisi dengan baik dan mereka tidak bisa membantu kita di awal-awal liga," tambahnya.
Bernardo Tavares juga beralasan bila TC Eropa bukan ajang serius sehingga tak akan melepas Dzaky Asraf dan Ricky Pratama.
Kedua pemain masih berlatih bersama PSM Makassar di Stadion Kolegowa, Kabupaten Gowa pada Rabu (12/10/2022).
"Kita sudah kirim surat ke PSSI, bahwa mereka (Ricky dan Dzaky) akan tetap latihan dengan kita," kata Bernardo Tavares.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan - Jika Ketum PSSI Mundur, Shin Tae-yong Juga Ikut Mundur
"Tentu saja kita mau pemain-pemain kita dipanggil timnas hanya untuk kompetisi serius," tambahnya.
Tavares menekankan bahwa ia tetap bangga bila pemainnya dipanggil timnas Indonesia, namun di sisi lain ia hanya mau melepas untuk ajang serius karena masih membutuhkan tenaga mereka di tim.
"Jadi ini saya tekankan, bahwa kita bangga jika pemain-pemain kita dipanggil timnas," kata Bernardo Tavares.
"Namun itu harus pertandingan kompetitif, memang memberikan perkembangan kepada mereka."
"Saya juga berpikir mereka kadang dipanggil untuk friendly match, padahal setelah ada pertandingan kompetitif mereka tak dipanggil."
"Mereka sudah tidak berkembang di sana, dan setelah kembali kita tidak bisa pakai mereka," imbuh pelatih berusia 42 tahun itu.
Sementara itu, timnas U-20 Indonesia masih berlatih di Jakarta pada Rabu (12/10/2022).
Mereka belum juga berangkat ke Turki karena masih terkendala dengan visa.
"Saat ini skuad Garuda Nusantara menjalani latihan terlebih dahulu di Jakarta. keberangkatan mereka masih menunggu visa," tulis rilis PSSI sebagaimana dikutip BolaSport.com, Rabu (12/10/2022).
Pelatih timnas U-20 Indonesia, Shin Tae-yong meminta para pemain tetap memanfaatkan TC dengan baik.
Pelatih asal Korea Selatan itu berharap para pemain bisa menunjukkan peningkatan performa ke depannya dengan baik.
"Setelah lolos ke Piala Asia U-20 2023, tim U-20 Indonesia kami programkan untuk menjalani pemusatan latihan di Turki dan Spanyol," kata Shin Tae-yong.
"Pemain harus bekerja keras, disiplin, fokus, dan meningkatkan kemampuannya," imbuhnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Tribun Timur |
Komentar