BOLASPORT.COM - General Manajer Ducati, Luigi Dall'Igna, turut memberikan komentar soal aksi Marc Marquez (Repsol Honda) yang membuntuti pembalapnya, Francesco Bagnaia pada kualifikasi MotoGP Australia 2022.
Marc Marquez melancarkan taktik towing ke Francesco Bagnaia untuk mendapatkan keuntungan slipstream di lintasan lurus saat kualifikasi MotoGP Australia 2022.
Upaya Marquez berhasil mencuri posisi satu setrip lebih baik di depan Bagnaia dengan gap 0,186 detik pada kualifikasi MotoGP Australia 2022 di Sirkuit Phillip Island, Sabtu (15/10/2022).
Meski begitu, Luigi Dall'Igna yang lebih akrab disapa Gigi Dall'Igna selaku manajer Ducati enggan terlalu memikirkan hal itu.
Baca Juga: MotoGP Australia 2022 - Gendong Marc Marquez, Bagnaia: Tak Masalah
Dall'Igna menyatakan sudah bukan waktunya lagi untuk kehilangan konsentrasi dan energi akibat persoalan sepele seperti itu.
Melihat perburuan gelar Ducati sudah semakin dekat saat Bagnaia butuh dua poin lebih banyak dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) pada akhir lomba.
Ducati mengaku sudah menerima perlakuan Marquez kepada Bagnaia.
"Untuk saat ini semuanya baik-baik saja", kata Dall'Igna dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.
"Dia (Marquez) akan menyerang bahkan dengan Quartararo di belakangnya. Untuk saat ini, hal itu tidak mengganggu kami, jadi tidak apa-apa," ucap Dall'Igna.
Dall'Igna lebih memilih mengalihkan fokus kepada balapan yang akan sangat krusial bagi Bagnaia.
Toh, Bagnaia tetap mendapatkan start dari baris terdepan yang juga sebuah keuntungan.
Pemilihan ban akan menjadi aspek yang paling penting dalam ban.
"Tentu saja di sini ban akan menjadi penting, Anda harus membuat pilihan yang tepat baik di depan maupun di belakang, itu sedikit filosofi Pecco," kata Dall'Igna.
Apalagi Bagnaia memiliki persoalan terhadap cengkeraman yang rendah selama sesi kualifikasi.
Baca Juga: MotoGP Australia 2022 - Dapat Start Bagus Berkat Bagnaia, Marquez Cuma Bisa Tertawa
"Di tepi ban kami tidak memiliki banyak cengkeraman, jadi kami kehilangan sedikit waktu di fase itu," kata Bagnaia dilansir dari Speedweek.
"Kami membuat perubahan kecil yang membuat perbedaan besar untuk menambah beban pada ban. Itu membantu saya di tikungan cepat," ujar Bagnaia.
Bagnaia menyebut mengelola ban sangat penting pada balapan hari Minggu besok.
Lap pertama akan menjadi krusial untuk Bagnaia meraih hasil bagus.
"Saya rasa Anda harus cerdas di lintasan ini. Anda harus mengatur keausan ban. Pada lap-lap pertama akan sangat sulit untuk konsisten dan kompetitif dan pada saat yang sama tidak kehilangan performa," kata Bagnaia.
"Banyak pembalap, mungkin dari belakang, akan mendorong ke depan dan ban belakang akan mengalami penurunan besar. Jadi, sangat penting untuk menjadi cerdas di lap pertama," tutur Bagnaia.
"Dan tidak kehilangan terlalu banyak posisi dan kemudian konsisten hingga akhir," pungkas Bagnaia.
Baca Juga: MotoGP Australia 2022 - Bagnaia Siap Ambil Risiko demi Libas Quartararo
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar