BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, melakukan kesalahan yang membuat harapannya menjadi Juara Dunia MotoGP 2022 semakin sulit.
Memulai balapan dari posisi kelima di Sirkuit Phillip Island, Minggu (16/10/2022), Fabio Quartararo masih tampak nyaman pada dua lap pertama dan bisa bersaing dengan pembalap lain.
Petaka datang ketika balapan memasuki lap ketiga saat Fabio Quartararo berhasil di salip oleh pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro.
Setelah itu, kesialan kedua kembali menimpa pembalap berkebangsaan Prancis tersebut.
Quartararo terlihat kesulitan untuk menaklukkan tikungan empat dan melakukan kesalahan pengereman.
Kesalahan tersebut harus dibayar mahal oleh Quartararo, karena posisinya menjadi terperosok menjadi posisi ke-20 pada lap keempat.
Setelah jatuh terlalu jauh, Quartararo yang sedang membutuhkan banyak poin untuk menjadi Juara Dunia berusaha untuk memperbaiki posisinya.
Quartararo yang menggunakan ban depan dengan kompon medium serta ban belakang dengan kompon hard berhasil merangsek naik ke posisi 15 pada lap ke-10.
Melihat secercah harapan dengan perlahan bisa masuk sepuluh besar, harapan Quartararo untuk menyelesaikan balapan dengan sempurna dan menjaga asa mempertahankan gelar harus pupus.
Baca Juga: Rebut Puncak Klasemen MotoGP dari Quartararo, Ini Kata Bagnaia
Pasalnya pada saat memasuki tikungan dua Quartararo kehilangan kendali atas motornya, dan pada akhirnya membuat Quartararo terjatuh dan tidak mampu melanjutkan balapan.
Jelas ini bukan hasil yang diharapkan oleh sang pembalap yang kerap disapa El Diablo tersebut.
Quartararo menjelaskan bahwa semua berawal dari kesalahan yang dibuatnya pada tikungan empat lap keempat.
"Itu bukan hasil yang saya harapankan," ucap Quartararo dikutip Bolasport.com dari Speedweek, Minggu (16/10/2022).
"Saya membuat kesalahan pertama di tikungan empat, saya tidak memiliki kesempatan keluar di sana, itulah sebabnya saya mengerem terlalu keras."
"Roda belakang naik ke udara saya memiliki Marini di depan saya dan saya haru menghindar."
Hasil mengecewakan dengan nihil poin pada MotoGP Australia 2022 membuat Quartararo yang awalnya unggul dua poin dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) kini harus tertinggal 14 poin.
Baca Juga: Bagnaia Bisa Kunci Gelar Juara Dunia 2022 pada MotoGP Malaysia, Begini Caranya
Padahal musim ini hanya menyisakan dua balapan saja artinya hanya ada 50 poin penuh yang bisa diperebutkan oleh para pembalap.
Bagi Quartararo jelas cukup berat untuk kembali ke puncak klasemen apalagi performanya belakang ini sangat mengecewakan.
Meski tidak mudah Quartararo mengatakan tidak akan menyerah dan akan terus berjuang untuk mempertahankan gelar Juara Dunia.
"Kami tidak akan menyerah, tugas saya sekarang adalah menang dan menjaga peluang meraih gelar Juara Dunia tetap ada," ucap Quartararo.
"Ini akan menjadi pekerjaan tersulit dalam karir saya, tapi saya siap untuk pertarungan ini."
Seri selanjutnya adalah MotoGP Malaysia 2022 yang akan digelar di Sirkuit Sepang pada 23 Oktober mendatang.
Baca Juga: Update Klasemen MotoGP 2022 - Bagnaia Geser Quartararo di Puncak, Marquez Tetap
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar