BOLASPORT.COM - Pembalap Mooney VR46 Racing, Marco Bezzecchi, menegaskan performa apiknya pada MotoGP 2022 dengan merebut gelar rookie of the year.
Penampilan yang kompetitif kembali ditunjukkan Marco Bezzecchi pada balapan MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Australia, Minggu (16/10/2022).
Marco Bezzecchi finis di posisi keempat.
Murid Valentino Rossi itu bahkan juga menjadi salah satu pembalap yang memanaskan persaingan untuk kemenangan pada MotoGP Australia.
Bezzecchi sempat berada di posisi dua dan memberikan tekanan kepada Marc Marquez (Repsol Honda), Alex Rins (Suzuki Ecstar), dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).
Meski gagal menghadirkan podium kedua, tambahan 13 poin sudah cukup bagi Bezzecchi untuk mengunci status pembalap debutan terbaik musim ini.
Pembalap asal Rimini, Italia, sembilan kali finis di posisi 10 besar dengan pencapaian terbaik menjadi runner-up MotoGP Belanda.
Bezzecchi telah mengoleksi 93 poin dan bertengger di urutan ke-14 pada klasemen sementara MotoGP 2022.
Posisi Bezzecchi tak tersentuh di dua seri tersisa karena dia unggul 70 poin dari pembalap debutan berikutnya, Fabio Di Giannantonio (Gresini Racing).
Baca Juga: Alex Rins Beri Hadiah Manis untuk Suzuki Sebelum Mundur dari MotoGP
"Saya sangat senang dengan hasil balapan dan gelar Rookie of the Year," kata Bezzecchi dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.
"Kami telah melakukan banyak pekerjaan yang bagus sejak awal tahun, kami telah berkembang pesat dan ini belum berakhir."
"Balapan kali ini sungguh fantastis, tidak bisa dipercaya!"
"Saya tampil cepat dan berjuang untuk kemenangan sampai garis finis, bahkan meski saya mengalami sejumlah masalah pada beberapa lap terakhir.
"Pecco (Bagnaia) kuat dalam pengereman, Marc (Marquez) dan Alex (Rins) memiliki keunggulan daripada saya, tapi saya memberikan segalanya dan saya tidak bisa mengeluh."
"Pertempuran tadi luar biasa! Saya sangat senang untuk tim, kami adalah kelompok yang spesial, keluarga saya, Akademi dan Vale, tentu saja, yang selalu percaya kepada saya."
Raihan rookie of the year untuk Bezzecchi memberikan kebahagiaan bagi tim VR46 yang juga menjalani musim perdana di kelas para raja.
Performa kuat Bezzecchi dibarengi juga dengan makin konsistennya Luca Marini.
Walau belum berhasil merebut podium, adik Valentino Rossi itu melanjutkan tren bagus dengan hanya sekali kali finis di luar posisi tujuh besar dalam enam balapan terakhir.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Malaysia 2022 - Match Point Pertama Pecco Bagnaia
Pada MotoGP Australia pun Marini bersaing untuk posisi tiga besar walau akhirnya harus puas finis di posisi keenam.
Konsistensi membawa Marini berada di peringkat yang lebih baik daripada Bezzecchi. Dia berada di posisi ke-11 klasemen dengan raihan 111 poin.
"Saya merasa bangga: benar-benar balapan yang luar biasa bagi pembalap kami di Phillip Island, sirkuit yang sulit!" kata Manajer Tim Pablo Nieto.
"Keduanya bersaing di grup terdepan hingga akhir .... Ini sebuah hasil yang penting bagi tim kami yang bekerja keras sejak awal musim untuk mencapai level ini."
"Gelar rookie of the year memberikan nilai lebih bagi Marco dan seluruh tim. Sungguh hari yang luar biasa, ditambah hasil yang sangat solid lainnya dari Luca."
Musim depan Bezzecchi masih akan membawa panji nomor 46 bersama Luca Marini.
Pada MotoGP 2023 Bezzecchi dan Marini akan dibekali Ducati Desmosedici GP22, motor pabrikan Ducati pada musim ini.
A podium
A pole position
9 top 10sAnd there are still two races to go! ????️
Congratulations on becoming 2022 #MotoGP Rookie of the Year, @Marco12_B! ????#SimplyTheBez pic.twitter.com/mtgFyK3AG5
— MotoGP™???? (@MotoGP) October 16, 2022
Baca Juga: MotoGP Australia 2022 - Kado Pernikahan Terburuk dari Alex Marquez untuk Jack Miller
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar